Helo Indonesia

Kasihan Ribuan Warga Blitar Diselimuti Stres Karena Faktor Asmara hingga Kerja Penyebab Mereka Menjadi Gila

Selasa, 26 Maret 2024 19:58
    Bagikan  
ODGJ
instagram @satpolppsurabaya

ODGJ - Ilustrasi ODGJ

HELOINDONESIA.COM - Tidak bermaksut merendahkan warga Blitar, namun fakta yang beredar ribuan warga di Kabupaten Blitar mengalami Orang Dengan Ganguan Jiwa (ODGJ), karena dua faktor pekerjaan dan asmara.

Setidaknya terdapat 2.229 warga di Kabupaten Blitar masuk dalam katergori ODGJ dengan kategori sedang, hingga berat.

Bahkan dari ribuan penderita ODGJ di wilayah ini hingga sekarang masih ada yang menderita di dalam ruang khusus dengan kaki terpasung.

Pemasungan merupakan jalan pintas keluarga para penderita ODGJ lantara dianggap membahayakan keselamatan keluarga mereka karena kerap mengamuk tak terkendali.

Baca juga: Jangan Anggap Remeh, Pengemis Tua di Kediri ini Meninggalkan di Blitar Harta Karun Ratusan Juta Rupiah

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar Christine Indrawati membenarkan persoalan itu karena berdasarkan data tahun 2024 masih memiliki jumlah penderita sebanyak 2.229 orang ODGJ.

"Berdasarkan data Dinkes Kabupaten Blitar dari jumlah sebanyak itu hampir tersebar diseluruh wilayah kecamatan," ujar Christine seperti dilansir beritajatim.com, Selasa (26/3/2024).

Ada tiga kecamatan dengan jumlah ODGJ terbanyak seperti Kecamatan Nglegok jumlah penderita mencapai 146 orang, Kecamatan Srengat 132 orang dan Sanankulon mencapai 122 orang penderita ODGJ.

Baca juga: Komplotan Pencuri Alat Musik Gereja di Blitar Bingung Menjual Hasil Curiannya, Polisipun Dengan Mudah Menangkap

Pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Blitar pun terus melakukan pemantauan terhadap nasip para penderita ODGJ itu khususnya di 22 wilayah kecamatan.

Pihak Dinkes Kabaten Blitar terus melakukan langkah-langkah positif dengan melakukan pendampingan terhadap para penderita ODGJ itu.

Menurut analisa dari Dinkes Kabupaten Blitar ada sejumlah faktor yang menyebabkan mereka kemudian mengalami gangguan kejiwaan antara lain ada beberapa penyebab:

Baca juga: Identitas Kerangka Manusia di Dalam Cor Semen Identik Dengan Fitriani Warga Sulawesi Tenggara Istri Suhan Warga Blitar

Berikut ini empat faktor penyebab ribuan penderita warga yang terganggu kejiwaannya hingga menjadi ODGJ, antara lain:

Faktor stressor dari keluarga
Faktor Asmara
Faktor Lingkungan Pekerjaan
Faktor Masyarakat
Faktor Sekolah.

Namun menurut Christine faktor terkuat dalam gangguan itu karena tidak kuat menahan tekanan yang berlebihan, terkait masalah asmara, keluarga hingga lingkungan pekerjaan.

Baca juga: Identitas Kerangka Manusia di Dalam Cor Semen Identik Dengan Fitriani Warga Sulawesi Tenggara Istri Suhan Warga Blitar

Sementara faktor lain karena penyebab penyakit saraf, kebanyakan di antara mereka ada faktor penyerta berupa saraf.

Kemudian faktor genetik merupakan faktor bawaan dari keturunan, namun masih menjadi salah satu faktor dimana banyak warga di wilayah ini mengalami gangguan jiwa.

Baca juga: Cah Blitar Kembali Cetak Gol, Arkhan Kaka Koleksi Dua Gol di Piala Dunia 2023

Selain itu masalah penyalahgunaan obat-obatan seperti pil dobel I, juga menjadi salah satu penyebab serta diketahui penyalahgunaan Napza juga bisa menyebabkan orang gila.

Untuk itu guna meningkatkan pelayanan kesehatan pasien gangguan jiwa di Kabupaten Blitar, pihak Pembkab mengundang psikiater dari RSJ Dr Radjiman Wediodiningrat Lawang dan RSUD Ngudi Waluyo untuk layanan tiga puskesmas di Blitar seperti di Srengat, Kesamben dan Kademangan. **