Helo Indonesia

Waspada Penipuan M-Banking: Kenali Ciri-Cirinya dan Cara Menghindarinya

Restiyan Ningsih - Lain-lain
Jumat, 28 Juni 2024 21:02
    Bagikan  
Ciri-ciri penipuan m-banking
freepik

Ciri-ciri penipuan m-banking - Ciri-ciri penipuan m-banking

HELOINDONESIA.COM - Di era digital ini, m-banking menjadi salah satu layanan perbankan yang populer digunakan. Kemudahan dan kepraktisannya dalam bertransaksi keuangan membuat banyak orang beralih ke m-banking.

Namun, di balik kemudahannya, m-banking juga rawan disalahgunakan oleh para penipu untuk melakukan tindak kejahatan.

Berikut adalah beberapa ciri-ciri penipuan m-banking yang perlu Anda waspadai:

Baca juga: Beredar Dugaan Uang Pelicin Rp 2,73 Miliar Praktik Korupsi PPDB SMA Negeri di Palembang Libatkan ASN dan Non ASN

1. Mengaku sebagai pihak bank

Penipu biasanya akan mengaku sebagai karyawan bank dan berusaha mendapatkan informasi pribadi Anda seperti PIN, OTP, atau data lainnya. Hati-hati, pihak bank tidak pernah meminta informasi sensitif tersebut melalui telepon, SMS, ataupun chat media sosial.

2. Mengirimkan tautan atau file mencurigakan

Penipu sering kali mengirimkan tautan atau file yang terlihat seperti berasal dari bank. Tautan atau file tersebut biasanya berisi malware yang dapat mencuri data Anda ketika diklik. Jangan pernah mengklik tautan atau membuka file dari sumber yang tidak dikenal.

3. Menawarkan hadiah atau promo yang tidak terduga

Penipu mungkin menawarkan hadiah atau promo menarik yang tidak terduga, seperti bonus saldo, cashback, atau undian berhadiah. Tawaran yang terlalu menggiurkan ini biasanya adalah modus penipuan untuk menarik perhatian Anda.

Baca juga: Maju Sebagai Cabup Tubaba, SJR Komitmen Tingkatkan Produktivitas Pertanian

4. Menakut-nakuti dengan ancaman

Penipu dapat menakut-nakuti Anda dengan ancaman seperti akun m-banking Anda diretas atau ada transaksi mencurigakan. Hal ini bertujuan untuk membuat Anda panik dan lengah sehingga mudah dimanipulasi.

5. Meminta transfer uang

Setelah mendapatkan informasi pribadi Anda atau membuat Anda panik, penipu akan meminta Anda untuk mentransfer uang ke rekening tertentu. Jangan pernah mentransfer uang kepada orang yang tidak Anda kenal atau atas permintaan yang tidak jelas.

Baca juga: Maju Sebagai Cabup Tubaba, SJR Komitmen Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Cara Menghindari Penipuan M-Banking

Jaga kerahasiaan data pribadi Anda: Jangan pernah membagikan PIN, OTP, atau data sensitif lainnya kepada siapapun, termasuk melalui telepon, SMS, ataupun chat media sosial.

Hati-hati dengan tautan dan file mencurigakan: Jangan pernah mengklik tautan atau membuka file dari sumber yang tidak dikenal.

Tetap waspada terhadap penawaran yang tidak terduga: Waspadai tawaran hadiah atau promo yang terlalu menggiurkan karena bisa jadi modus penipuan.

Jangan mudah panik: Jika Anda dihubungi oleh orang yang mengaku dari pihak bank dan meminta informasi sensitif, segera hubungi call center resmi bank terkait untuk verifikasi.

Baca juga: Seberapa Banyak Frekuensi Pijat di Wajah untuk Mengatasi Stres, Kaku dan Tegang?

Jangan mentransfer uang kepada orang yang tidak dikenal: Pastikan Anda hanya mentransfer uang kepada rekening yang Anda kenal dan terpercaya.

Aktifkan fitur notifikasi transaksi: Aktifkan fitur notifikasi transaksi di m-banking Anda agar Anda dapat segera mengetahui setiap transaksi yang terjadi.
Gunakan PIN yang kuat dan ubah secara berkala: Gunakan PIN yang kuat dan kombinasi angka yang tidak mudah ditebak. Ubah PIN Anda secara berkala untuk meningkatkan keamanan.
Laporkan ke pihak bank: Jika Anda merasa telah menjadi korban penipuan m-banking, segera laporkan ke pihak bank terkait dan ikuti langkah-langkah yang diperlukan.
Dengan mengetahui ciri-ciri penipuan m-banking dan cara menghindarinya, Anda dapat menjaga keamanan akun m-banking Anda dan terhindar dari kerugian finansial.