Helo Indonesia

Warga Cisarua Dibegal di Jalur Puncak, Kepalanya Dicelurit Tapi Ditepis Dengan Tangan HIngga Terluka

Aris Mohpian Pumuka - Nasional -> Peristiwa
Minggu, 30 Juni 2024 21:15
    Bagikan  
Jalur Puncak
Aris Mohpian Pumuka

Jalur Puncak - Warga Cisarua, Bogor, menjadi korban begal di jalur Puncak.

BOGOR, HELOINDONESIA.COM - Paska pembongkaran lapak Pedagang Kaki Lima (PKL) di sepanjang jalur Puncak, Bogor, kini rawan kejahatan dan begal merajalela di sana. Sempat viral di media sosial, para pelaku kejahatan itu membegal  pengendara motor yang melintas di sana. Para pelaku kejahatan itu memanfaatkan sepinya suasana di tempat rekreasi tersebut, juga tak ada lampu penerangan di sepanjang jalan.

Berbeda dengan situasi ketika jalur Puncak, masih banyak PKL membuka kiosnya di sana. Situasinya ramai dan tak pernah ada pembegalan. Tampaknya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor tidak mengantisipasi akan munculnya tindak kejahatan di sana.

Kasus pembegalan motor itu sempat viral di media sosial, ketiga diunggah seorang warga Cisarua, bernama Vian. “Adek aku lagi bawa motor posisi pulang kerja dari arah Bogor ke Puncak, saat itu kondisi sedang hujan juga sekitar jam 20:30 WIB. Tiba-tiba ada yang manggil dari arah belakang, pas dipelanin motornya dia kena celurit diarahin ke belakang kepala tapi ditepis sama tangan,” kata Vian dalam rekaman videonya.

Sebelumnya, diketahui salah satu pengendara roda dua warga Gadog Taman Jaya, Cipanas, Kabupaten Cianjur, menjadi korban begal di jalur Puncak tepatnya di depan Masjid Atta’awun.

Baca juga: Sopir Online Bandara Dimarahin, Ditampar Oleh Oknum TNI, Berakhir Damai

Menurut korban, pelaku begal berjumlah 4 orang menggunakan 2 sepeda motor, sekarang kerap menjalankan aksinya di sekitar kebun teh Puncak. Karena suasana sepi dan tanpa lampu penerangan jalan.

Pemkab Bogor memang tengah melakukan penataan jalur wisata Puncak di Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Setelah memindahkan ratusan pedagang di Jalan Raya Puncak ke Rest Area Gunung Mas pada Senin (24/6/2024), Pemkab Bogor melakukan pembersihan area bekas penggusuran.

Kepala Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Kabupaten Bogor, Dadang Kosasih, berkilah bahwa pihaknya sudah menyiapkan dan akan melengkapi sarana penerangan jalan umum (PJU) di Jalan Raya Puncak dan menyediakan CCTV.

Baca juga: Sinergitas Kepolisian Republik Indonesia dan Kejaksaan Agung, Akan Tercipta Ekonomi Stabil Dalam Menuju Indonesia Emas

"Pemkab Bogor melalui Dinas Perhubungan (Dishub), akan terus melengkapi sarana prasarana lalu lintas yang dibutuhkan di sepanjang jalur bekas penertiban hingga di rest area," ujarnya berjanji di depan wartawan yang menanyakan perihal kondisi rawan tersebut, pada Minggu (30/6/2024) di Bogor. (Hais)