SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Calon anggota Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Jawa Tengah kembali berjibaku dalam rangkaian tes seleksi. Sebanyak 43 peserta tes, mengerjakan soal kompetensi psikologi, di Ruang CAT BKD, Kompleks BPSDMD Jawa Tengah, Srondol, Kota Semarang, Selasa 2 Juli 2024.
Ketua Tim Seleksi KPID Jateng Prof Budi Setiyono mengatakan, tahapan psikotes dilakukan untuk mengukur kapabilitas calon komisioner. Jika dinyatakan lolos, mereka harus melewati seleksi wawancara.
Baca juga: Kota Semarang Berhasil Kendalikan Angka Inflasi, Dua Bulan Berturut-turut Deflasi
“(Hasil tes) dikompilasi besrta komponen tes lain, yakni tes CAT dan pada tanggal 8 Juli, akan wawancara dengan timsel soal kemampuan di bidang penyiaran,” jelasnya seperti dikutip dari jatengprov.go.id.
Prof Budi menyebut, lepas dari tahapan wawancara, mereka akan dihadapkan pada jenjang fit and proper test, yang akan dilakukan oleh anggota DPRD Provinsi Jawa Tengah.
Ia berharap, para peserta yang nantinya lolos memiliki kompetensi yang dibutuhkan di dunia penyiaran. Rangkaian tes kompetensi yang dijalani, dilakukan untuk memastikan kapabilitas, rekam jejak pendidikan, pekerjaan, dan psikologis calon komisioner.
Baca juga: Mengenal Sugar Glider, Hewan yang Sedang Viral di Pelihara, Berikut Cara Merawatnya!
Ditambahkan, tes kompetensi untuk memastikan, mereka yang akan diusulkan di DPRD mempunyai kompetensi di bidang penyaran, manajerial, wawasan, dan seterusnya. sehingga DPRD memilih calon KPID adalah mereka yang betul-betul memenuhi persyaratan.
“Nanti mereka (anggota DPRD Jateng) akan memilih tujuh anggota KPID melalui proses di internal Komisi A,” pungkas Prof Budi. (Aji)
