Helo Indonesia

Akses ke Kantor Pemkab Demak Dikepung Banjir, Pelayanan Publik Tetap Berjalan

Senin, 18 Maret 2024 19:01
    Bagikan  
Akses ke Kantor Pemkab Demak Dikepung Banjir, Pelayanan Publik Tetap Berjalan

Jalan Pemuda Demak, salah satu jalan akses ke kawasan perkantoran Pemkab Demak yang tergenang banjir hingga kedalaman 50 cm. Foto: Jati

DEMAK, HELOINDONESIA.COM - Banjir yang meluas di wilayah Kabupaten Demak mulai menyentuh pusat Pemerintahan Kabupaten Demak.

Meskipun semua akses menuju komplek Kantor Bupati dan Setda Demak dikepung banjir dengan ketinggian 30-40 cm, namun pelayanan publik tetap berjalan, Senin 18 Maret 2024.

Di wilayah Kecamatan Demak yang notabene merupakan pusat kota, banjir terlihat telah menggenangi lima kelurahan. Yakni Kelurahan Bintoro, Kadilangu, Betokan, Singorejo dan Mangunjiwan dengan ketinggian bervariasi.

Baca juga: Operasi Cipta Kondisi, Polres Demak Minta Ormas Tak Lakukan Sweeping

Termasuk pula di dalamnya jelan-jalan protokol akses menuju kawasan perkantoran Pemkab Demak. Seperti Jalan Pemuda, Jalan Bhayangkara, Jalan Sultan Fatah, Alun-alun Demak, Jalan Kiai Singkil, Jalan Kiai Jebat, dan Jalan Kiai Palembang.

Genangan air selain berasal dari curah hujan yang tak tertampung drainase, juga dampak limpas Kali Jajar atau Sungai Kracakan. Serta Kali Tuntang yang melintas di depan kawasan perkantoran Pemkab Demak.

Mengenai kawasan perkantoran Pemkab Demak yang terkepung banjir tersebut, Sekda Kabupaten Demak H Akhmad Sugiharto ST MT menjelaskan, pelayana publik tetap berjalan meski pun kurang personel. Karena tidak ada aturan atau kebijakkan 'work from home' (WfH).

Menyesuaikan
Namun karena bersamaan bukan Ramadan, maka jam kerja PNS pun menyesuaikan. "Pelayanan publik tetep jalan, meski kurang (personelnya) ya. Karena PNS tidak ada aturan wfh dan tetap masuk. Tetapi kita juga mengizinkan temen-temen yang rumahnya kebanjiran," ujarnya.

Baca juga: Nonton Drama Korea The Midnight Studio Episode 3 Sub Indo

Sementara di bidang pendidikan, mendasar pada surat edaran Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Demak, Nomor 420/785 tanggal 16 Maret 2024, kegiatan pembelajaran dilakukan secara daring. Hal tersebut mempertimbangkan kondisi pelajar yang rumahnya kebanjiran, ataupun satuan pendidikan yang tergenang banjir.

"Pembelajaran di rumah berlangsung hingga keadaan aman dan normal kembali," kata Kepala SD Negeri Bintoro 5 H Kingkin Purwoko. (Jati)