Helo Indonesia

Bus Restu Angkut Rombongan Guru Malang Tabrak Truk Trailer dari Belakang, Kernet Meninggal Tertimbun Tiang Pancang

Rabu, 3 Januari 2024 15:18
    Bagikan  
LAKA MAUT
solopos

LAKA MAUT - Kecelakaan bus wisata dengan trailer pengangung tiang pancang yang terjadi di ruas jalan Tol Ngawi-Solo, Rabu (3/1/2024)

HELOINDONESIA.COM - Tabrakan mengerikan terjadi di ruas Jalan Tol Madiun - Solo Ruas Ngawi KM 567 yang melibatkan bus wisata Restu dengan Trailer mengangkut tiang pancang, Rabu (3/1/2024).

Kecelakaan yang terjadi di wilayah Desa Bangunrejo Kidul, Kedunggalar, Ngawi itu menyebabkandua kernet dari kendaraan itu meninggal dunia.

Anugrah Aviciena Arif (23), warga warga Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan kernet bus Restu meninggal di lokasi kejadian tertimbun tiang pancang.

Baca juga: Tahun Baruan, Warga Jombang Tewas Kecelakaan dan Dua Warga Surabaya Kecelakaan Setelah Pesta Miras

Sedangkan kernet truk, David Angga Fauzi (30) warga Desa Ngrame, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto meninggal seusai terjebak beberapa jam di bawah Bus Restu N 7223 UF.

Sementara rombongan bus wisata itu diketahui berisikan kelompok guru asal Malang dari Yayasan Charis Malang yang hendak berlibur ke Yogyakarta.

Menurut informasi yang diperoleh menyebutkan bus dengan kecepatan tinggi melaju di belakang truk trailer yang mengangkut tiang pancang untuk pembangunan proyek.

Baca juga: Tahun Baruan, Warga Jombang Tewas Kecelakaan dan Dua Warga Surabaya Kecelakaan Setelah Pesta Miras

Sementara diduga pengemudi bus Restu, Muhammad Basri (48), warga Desa Kedawung Kulon, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan tidak fokus dibelang truk hingga menabrak bagian belakang truk berisi tiang pancang.

Bus yang melaju lebih cepat dari kecepatan truk, kemudian menghantam bagian belakang yang berisi tiang pancang hingga menyebabkan tiang pancang lepas pengikatnya dan semburat.

Kerasnya hantaman truk dari belakang membuat tiang pancang yang diangkut truk itu semburat kemudian menimpa kernet bus, hingga meninggal dilokasi kejadian perkara (TKP).

Baca juga: Berisi 24 Ribu Liter Metanol, Ban Truk Meledak Hingga Membakar Tangki Bikin Panik Pengguna Tol Jombang-Mojokerto

Sementara hantaman keras bus Restu yang mengangkut 34 rombongan guru juga membuat kaget dan terjadi benturan keras di antara mereka.

Kerasnya benturan saat menabrak truk trailer yang dikemudian Suwignyo (55) asal Desa Ngrambe Kecamatan Pungging Kabupaten Mojokerto membuat sejumlah penumpang juga terluka.

Setidaknya ada 20 penumpang dan pengemudi truk menderita luka parah, 17 penumpang dilarikan ke RS Widodo dan sisanya di RS At Tin Husada.

Baca juga: Mematikan Mesin Saat Jalan Turun Sangat Berbahaya, Faktanya Pelajar SMP Ngawi Tewas Tabrak Pohon di Sarangan

Sementara untuk dua korban meninggal yakni kernet dari dua kendaraan langsung dievakuasi ke ruang jenazah RSUD dr Soeroto Kota Ngawi.

Seorang penumpang bus, Joshua Aji Susma mengatakan tidak mengehatui secara persis peristiwa itu, karena pada saat kejadian dia sedang terlelap tidur.

"Saat itu saya tertidur tahu-tahu bus sudah menabrak pembatas jalan tepatnya di bekalang truk bermuatan tiang pancang. Kami rombongan guru hendak liburan ke Yogyakarta," ujar Joshua kepada wartawan.

Baca juga: Inilah Daftar Korban Tabrakan Adu Banteng Bus Eka Cepat vs Sugeng Rahayu di Jalan Raya Geneng Ngawi

Pengemudi Bus, Muhammad Basri kepada petugas mengatakan jika dirinya di depannya tidak ada lampu, kemudian bus di arahkan ke kanan dan menabrak truk.

Truk yang dia tabrak ternyata bermuatan tiang pancang hingga hingga pengemudi dan kernetnya tertimbun tiang panjang yang diangkut. **