Helo Indonesia

Cek Lokasi, Erick Thohir Kembali Sebut Stadion JIS Masih Perlu Diperbaiki untuk Piala Dunia U-17

Winoto Anung - Olahraga
Selasa, 4 Juli 2023 16:42
    Bagikan  
Erick Thohir
@erickthohir

Erick Thohir - Ketua Umum PSSI Erick Thohir meninjau Stadion JIS, bersama Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono. (Foto: @erickthohir)

HELOINDONESIA.COM - Ketua Umum PSSI Erick Thohir akhirnya terjun ke lokasi meninjau Stadion JIS, Jakarta International Stadium, di Jakarta Utara, Selasa siang 4 Juli. Ini dalam rangkaian periapan Piala Dunia U-17. Hadir pula Menteri PUPR Basuki hadimuljono dan Pj Gubernur DKI Heru Budi Hartono.

Terkait hasil tinjauannya, Erick Thohir kembali mengatakan,  Stadion JIS masih ada yang perlu diperbaiki untuk venue Piala Dunia U-17. Pada November-Desember 2023 ini.

“Saya bersama Pak Basuki dan Pak Heru meninjau langsung kondisi Jakarta International Stadium. Masih ada hal yang perlu diperbaiki sebelum kita ajukan ke FIFA untuk venue Piala Dunia U17,” kata Erick Thohir di Twitter.

Seperti yang sempat disampaikan beberapa hari lalu, Erick Thohir kembali mengatakan soal standar FIFA. “Kami hadir utk mencari solusi dan memastikan JIS memenuhi standard internasional yg dibuat FIFA,” tambahnya di akun @erickthohir.

Baca juga: Betapa Uletnya David Beckham Memburu Lionel Messi, Dia Mendekati Sejak  2019

Kontan saja, twit Wrick Thohir ini mendapat sambutan luar biasa dari netizen, ada yang membela Erick Thohir sebagai sosok yang pernah punyak klub elit Inter Milan, dan juga menjadi tokoh sepak bola tingkat internasional.

Ada pula yang masih bersikeras menuding Erick THohir belum mau mengakui bahwa JIS sudah berstandar FIFA, Bahkan menuding, nanti nama Stadion JIS akan diganti Jokowi International Stadium.

Warganet dengan @Munir_Timur mengatakan, rakyat punya kearifan dan kecerdasan melampaui industri opini yang merek buat. Secanggih apappun mereka memanipulasi memori publik, kebenaran ga akan bergeser seinci pun.

“Anies dan JIS itu bak air dan botol. Kejernihan secara substansi pada air ga akan berubah meskipun medianya diganti atau diubah. Mau renovasi atau apalah nama, JIS adalah Anies Baswedan  dan Anies Baswedan  adalah  JIS. Itulah nature dari momori dan nurani publik saat ini ! Kalian tak punya kuasa untuk menipu momori kolektif rakyat,” ujar @Munir_Timur.

Baca juga: Jangan Coba-coba Parkir Sembarangan di Tanah Abang, Nasibnya Bakal Seperti Mobil ini

Sedangkan netizen dengan akun @amenBaladewa19 menyindir Erick Thohir untuk melakukan renovasi besar-besaran Stadion JIS. Lantas ganti nama JIS menjadi Jokowi International Stadium, buatkan patung raksasa Jokowi sedang menendang bola di depan pintu masuk.

“Ayo Pak Erick, renovasi besar-besaran itu JIS. 1) Ganti nama JIS menjadi Jokowi International Stadium. 2) Ganti rumput jadi warna merah, 3) Buang tempat parkir menjadi H landasan helicopter, 4) Buatkan patung raksasa Jokowi sedang nendang bola di depan pintu masuk. 5) Datangkan TKA China jadi tukang,” ujar @amenBaladewa19.

Yang lain lagi mengatakan: “Cuma sekedar mengejar prasasti renovasi stadion yang ditandatangani Jokowi di depan pintu masuk,  selain efeknya juga psti dapat cuan baru. Segitu dengki kah para tuan-tuan kepada Pak Anies Baswedan  menjelang 2024 ? Maaf, rakyat sudah cerdas mencari informasi yang benar Pak,” kata rejal_farhan dengan akun @c_opini.

Sementara itu, dua netizen membela Erick Thohir sebagai tokoh sepak bola kaliber internasional, pernah punya klub di Eropa dan Amerika Serikat. Pastinya tahu soal stadion dan standar FIFA.

Baca juga: Elon Musk dan Mark Zuckerberg Pimpin Lonjakan Rp12 Ribu Triliun Kekayaan Orang-orang Terkaya di Dunia

“Lihat komen yang ada, kelihatan wawasannya pada kurang. Dikira Erick Thohir gak paham apa soal standard FIFA. ET pernah jadi pemilik klub bola DC United di Amerika dan klub Inter Milan. He knew more than all of us. Let him do his job,” tulis @bucin.

Sementara itu, @Desto11879838 menyarankan agar Erick Thohir tidak usah mempedulikan dengan berbgai klaim itu. Dikerjakan saja, apa yang perlu.

“Tidak usah peduli dengan klaim ini itu. Kerjakan saja yang perlu dikerjakan, biar stadion yang 'mahal' itu berfungsi baik, dan memenuhi standard FIFA. Saya percaya Pak Erick, Pak Basuki, Pak Heru bekerja dengan hati bukan dengan kata-kata bombastis,” ungkap @Desto11879838. (*)

(Winoto Anung)