Helo Indonesia

Kronologi Pembunuhan Mayat Dalam Koper Mahasiswi Ubaya, Dihabisi di Dalam Mobil di Kebun Bibit Wonorejo

Sabtu, 10 Juni 2023 06:36
    Bagikan  
BERDUKA
tangkapan layar/ tiktok

BERDUKA - Foto Angeline Nathania, Mahasiswi Ubaya yang menjadi korban pembunuhan jasadnya dimasukan dalam koper kemudian dibuang ke jurang.

HELOINDONESIA.COM - Tetangkapnya pelaku pembunuhan mayat dalam koper yang kemudian dilempar ke jurang tanjakan Gajah Mungkur Cangar, Pacet, Kabupaten Mojokerto terungkap kisah yang menyedihkan.

Polrestabes Surabaya kemudian merilis kronologi lengkap kasus pembunuhan mahasiswi Fakultas Hukum, Ubaya Surabaya Angelina Nathania (22) tersebut.

Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Pasma Royce menjelaskan tersangka RBA (Rochmad Bagus Apriyatna) sempat bertemu korban dengan menjemput yang bersangkutan di kampus Ubaya Surabaya Rabu (3/6/2023) pukul 09.00 WIB.

Kemudian pelaku bersama korban menuju apartemen Metropolis Jl Tenggilis, tak jauh dari kampus Ubaya untuk memarkir kendaraannya Xpander.

Kemudian pukul 10.20 WIB korban dan pelaku langsung menuju Ingsun Caffee di Jl Mekokan Asri menggunakan taksi online.

Baca juga: Mayat Dalam Koper adalah Sosok Angeline Nathania, Mahasiswi Ubaya Dengan Nilai Akademik Bagus

Selanjutnya dari Ingsun Caffe keduanya menuju arah Merr di sebuah restoran Racheese, mereka sempat jalan-jalan membeli bakso di Jl Rungkut sebelum akhirnya kembali ke Ingsun Caffe lagi.

Pada pukul 18.30 WIB, pelaku menyewa mobil Daihatsu Xenia di Wonorejo, lantas kemudian mereka berdua menuju sebuah rumah di Tambak Sumur untuk bertemu dengan seseorang.

Ternyata di kawasan Tambak Sumur, Kecamatan Waru Sidoarjo menemui seseorang dan menggadaikan mobil Xpander korban berwarna abu-abu terang.

Pukul 19.30 WIB, tersangka kembali ke sebuah caffee shop di sekitar kampus Ubaya Tenggilis.

Tidak lama kemudian korban dan pelaku kembali ke Tambak Sumur menjemput MN seorang perantara untuk menggadaikan mobil milik korban.

Namun di tengah perjalanan pelaku kemudian menghubungi seseorang bernama Kris untuk membantu menjadi sopir ke rumah di Jl Tambak Sumur, Waru.

Baca juga: Saat Ditanya Keluarga, Tersangka Pembunuh Mahasiswi Ubaya Gemetaran

Kemudian setelah menjemput MN dari Tambak Sumur pelaku dan korban kembali ke apartemen Metropolis untuk melihat kondisi mobil Xpander.

Untuk membicarakan rencana menggadaikan mobil milik korban, kemudian mereka Angelina Nathania, Rochmad Bagus, Kris dan MN menuju angkringan di sekitar Panjang Jiwo.

Pada pukul 22.30 WIB Rochmad Bagus Apriyatna bersepakat dengan MN, terkait penggadaian mobil Xpander milik Angeline dan langsung mengambil mobil yang terparkir di apartemen Metropolis.

Namun salah satu dari mereka Kris yang tadinya diminta menyopiri Angeline dan Bagus memutuskan kembali pulang.

Kemudian pada Kamis (4/6/2023) pukul 00.30 WIB pelaku dan korban berputar-putar di Kota Surabaya menggunakan mobil sewaan, keduanya lantas beristirahat di depan rumah mertua pelaku Rochmad.

Pada pukul 08.00 WIB, korban dan pelaku terbangun, kemudian membeli makan dan menuju Kebun Bibit Wonorejo Kota Surabaya.

Pukul 12.30 WIB pelaku Rochmad dan Angeline terlibat percekcokan di antara mereka berdua di dalam mobil.

Baca juga: Mayat Dalam Koper, Mahasiswi Ubaya Diduga Dibunuh Kekasihnya di Apartemen Lalu Dibuang ke Jurang

Lantas Rochmad Bagus berusaha melumpuhkan Angeline dengan ikatan tangan kiri dengan kuncian sabuk pengaman, sementara tangan korban ditali dengan tali sepatu yang ada di kursi tengah.

Karena Angeline terus memberontak dan berteriak, pelaku kemudian menarik tali celana kolor dan langsung mencekik dengan tali tersebut hingga tewas.

"Jadi korban dibunuh pada Kamis (4/5/2023) siang," tutur Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol Pasma Royce dalam penjelasannya itu.

Selanjutnya selesai membunuh, Rochmad Bagus kemudian kembali ke rumah mertuanya untuk mengambil tas koper.

Baca juga: Geger Misteri Mayat Dalam Koper Nyangkut di Pohon di Dalam Jurang, Diduga Mahasiswi Ubaya Surabaya

Pelaku Rochmad Bagus masih sempat menuju toko plastik di Rungkut untuk membeli wrapping, selanjutnya Rochmad Bagus menuju Pondok Candra untuk memasukkan jenazah angeline ke dalam koper.

Koper untuk membungkus jenazah Angeline dilapisi 4 lapis plastik wrapping, setelah dibungkus rapi, kemudian tersangka menuju Pacet, Kabupaten mojokerto untuk membuang jenazah korban Angeline di jurang.

Pelaku Rochmad Bagus membuang koper berisi jenazah Angelin tepatnya di tikungan Gajah Mungkur, Cangar, Pacet, Mojokerto, yang sebelumnya Rochmad berhenti di tiga lokasi.

Usai membuang jenazah korban Angeline selanjutnya pelaku melanjutkan perjalanan dengan menju ke arah Kota Batu.

Tersangka masih sempat beristirahat di SPBU Karang Ploso, Kota Batu, pada Jumat (5/6/2023) pukul 02.00 WIB.

Untuk menghilangkan jejak pelaku Rochmad Bagus Apriyatna membuang barang-barang korban ke sebuah sungai di Mojokerto, sedangkan ponsel ia jual dan mobil Xpander digadaikan dan sudah pindah tangan. **