HELOINDONESIA.COM - Mengagetkan, Wali Kota Solo Gibaran Rakabuming Raka berang hingga mengatakan potong aja leher saya. Hal itu disampaikannya karena ada tudingan kampanye untuk memilih Ganjar Pranowo.
Hal ini berawal dari ajakannya untuk nonton bareng (nobar) saat laga Timnas Indonesia vs Vietnam pada Piala AFF U-23 yang disiarkan saah satu televisi nasional.
Gibran membuat pengumuman di X (Twitter, dia mengajak nobar di depan Balaikota Solo, yang di sana ada Videotron BNI. Acara 26 Agustus 2023 yang lalu , pukul 19.30 WIB.
“Dukung Timnas Indonesia vs Vietnam di laga final AFF U-23 yang berlangsung di Rayong Province Stadium, Thailand dengan Nonbar Gayeng di depan Balaikota Solo (videotron BNI),” tulis Gibran dengan akun @gibran_tweet.
Baca juga: DPR Setuju dengan Panglima TNI, Oknum Paspamres yang Aniaya Pemuda Hingga Tewas Dihukum Mati
Gibran juga membuat unggahan lain, soal imbauan agar warga tertib, menjaga kebersihan dan tidak melakukan konvoi. “Seluruh suporter harap menjaga ketertiban, kebersihan dan kondusivitas dengan tidak konvoi atau menyalakan flare,” lanjut Gibran.
Dia kemudian memberikan imbauan lain, ada pengalihan arus lalu lintas. “Terdapat pengalihan manajemen arus lalu lintas, pengendara bisa menggunakan jalur alternatif lain, info lebih lanjut silakan pantau Instagram @dishubsurakarta,” ujarnya.
Banyak tanggapan dari netizen. Tapi ada salah satu yang tampaknya membuat Gibran Rakabuming berang dan memberikan jawaban yang mengagetkan tersebut, karena di acara itu dituding oleh salah satu netizen, untuk kampanye memilih Ganjar Pranowo.
Baca juga: Soal Gugatan Syarat Umur Capres Cawapres ke MK, Terlihat Jokowi dan Megawati Saling Adu Kuat
Netizen itu adalah Pakdhe Arip dengan akun @ariefbudiawan7. Dia menuliskan pesan dalam bahasa Jawa. “Wiiisss gak Bran, Gibran... Paling gae kampanye pilpres dikon pilih Ganjar. Mending ndelok neng omah ae aku,” tulis netizen itu.
Apa yang disampaikan netizen @ariefbudiawan7 kurang lebih artinya: Sudahlah nggak Bran, Gibran. Paling digunakan untuk kampanye Pilpres disuruh memilih Ganjar, Mending nonon di rumah saja aku.
Gibran menanggapi agak panjang, dan di ujungnya keluarkata-kata itu tadi, potong aja leber saja. Dia mengatakan, acara nobar itu murni nonton bareng. Dan itu atas masukan para pecinta sepak bola. Semua boleh menonton.
Baca juga: Partai Gelora akan Deklarasikan Prabowo Sebagai Capres 2 September, Undang Pimpinan Parpol Koalisi
“Ini murni nonton bareng pak. Ini juga atas masukan teman2 pecinta bola di solo. Semua boleh nonton. Pendukungnya pak ganjar, pak anies, pak prabowo atau aldi taher boleh ikut nonton juga. Kalo nanti di acara tersebut ada kampanye pilpres, potong aja leher saya,” tulis Gibran Rakabuming Raka, Wali Kota Solo.
Atas reaksi Gibran yang keras itu, sejumlah netizen pengikutnya meminta untuk menahan diri. Jangan terpancing, dan hindari kata-kata yang keras.
“Maaf mas wali. kesal boleh,marah boleh. Sbg pejabat publik kontrol hrs ttp ada jgn kepancing. hindari diksi potong leher, potong kuping, gantung dimonas, jln kaki dr yogyakarta ke jakarta dll,” tutur netizen @cad41008275.
Baca juga: Gugatan Isu HAM Disebut Untuk Goyang Prabowo, Pengamat : Nggak Pengaruh Signifikan
“Hati2 kalo ngomong, Bran.. Masih banyak kalimat lain yg lebih baik. Tunjukkan kamu masih punya peradaban yg lebih baik drpd curut2 itu...,” ujar @DewaSadono.
“Biasa saja mas, gak usah sampai leher.... Mending gak usah ditanggapi klu bikin semakin blunder,” tulis netizen Bambang mulyono @Bambangmulyonoo. (**)
