Helo Indonesia

11 Pendaki Tewas Terbakar Erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat

Nabila Putri - Nasional -> Peristiwa
Senin, 4 Desember 2023 13:33
    Bagikan  
11 Pendaki Tewas Terbakar Erupsi Gunung Marapi Sumatera Barat

Tim SAR mengevakuasi pendaki yang terjebak erupsi Gunung Marapi (Foto Ist/Helo)

LAMPUNG, HELP INDONESIA.COM -- Basarnas Padang menyatakan Tim SAR Gabungan menemukan 11 pendaki tewas dengan luka bakar akibat erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat, Senin (4/12/2023). Tiga pendaki lainnya berhasil diselamatkan.

Ke-14 pendaki yang terjebak meletusnya Gunung tersebut pada Minggu (3/12/2023), pukul 17.30 WIB. "Mereka yang meninggal sudah di kantong mayat," kata Kasi Ops Basarnas Padang, Jody Harryawan kepada awak media setempat.

Dia belum mengetahui detail identitas para pendaki yang meninggal dunia. Jody Harryawan mengatakan pihaknya masih mencari 12 pendaki lainnya.

Menurut Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Padang Abdul Malik, dari 75 pendaki, 49 orang berhasil turun. Delapan pendaki telah dilarikan ke RSUD Padang Panjang karena mengalami luka-luka dan luka bakar.

Baca juga: PT Tursina Nilai Pencemaran Nama Baik, Tak Menang Tender Umroh Dianggap Kalah Pengalaman

Mereka yang terluka adalah Widya Azhamul Fadilah Zain; Tita Cahyani; Bima Pratama Nasra; Rofid Al Hakim; Zhafirah Zahrim Febrina; Aditya Sukirno Putra; dan, Muhammad Fadli. Abdul Malik.

Para pendaki yang sudah turun ialah IIqbal; Jeni; Toni Alifian; dan, Muhammad Alif. Sedangkan di antara yang belum turun adalah Nazahra Adzin, Muhammad Ridho Kurniawan, dan Ilham Nanda Bintang

Baca juga: Tim SAR Evakuasi Puluhan Pendaki Terjebak Erupsi Gunung Marapi


Kondisi Gunung Marapi masih diawasi ketat, terutama mengingat erupsinya yang masih mengeluarkan abu vulkanik. Kepala Pos PGA Marapi, Ahmad Rifandi, mengungkapkan bahwa hingga pagi ini, telah terjadi 45 kali letusan dan 63 kali hembusan abu vulkanik.

Gunung Marapi berada pada Status level II (Waspada). Masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung dilarang untuk berwisata.
BKSDA memastikan sistem booking online pendakian TWA Marapi telah ditutup. Para petugas yang ada di seluruh pintu masuk juga sedang berusaha untuk menghubungi semua pendaki.(HBM)