Helo Indonesia

Manfaat Multiguna Tanaman Cengkeh, Diekstrak jadi Minyak Atsiri Harganya Melonjak Tinggi

M. Haikal - Ragam
Jumat, 28 Juni 2024 19:31
    Bagikan  
Cengkeh
Foto: tangkapan layar

Cengkeh - Rempah dengan rasa manis pedas ini sudah lama menjadi salah satu jenis tanaman multi guna.

HELOINDONESIA.COM - Salah satu rempah-rempah hasil kekayaan tanah air adalah cengkeh.

Cengkeh banyak macam dan jenisnya. Memang sih agak sulit untuk membedakan jenis-jenisnya.

Rempah dengan rasa manis pedas ini sudah lama menjadi salah satu jenis tanaman multi guna. Jika sudah diolah menjadi sebuah minyak atsiri, harganya bisa melonjak tinggi.

Dari sebuah penelitian, minyak cengkeh merupakan salah satu jenis minyak atsiri yang dapat diperoleh dari bunga, tangkai atau gagang bunga dan daun cengkeh.

Baca juga: Kejamnya Pria ini! Bantu Persalinan Pacarnya, Setelah Lahir Ibu dan Anak Dibekap Mulutnya Hingga Tewas

Kandungan minyak atsiri bunga cengkeh mencapai 21,3% dengan kadar eugenol antara 78 - 95%, sementara tangkai atau gagang bunga mencapai 6 % dengan kadar eugenol antara 89-95% dan dari daun cengkeh mencapai 2 - 3% dengan kadar eugenol antara 80 - 85%.

Cengkeh termasuk suku Myrtaceae yang banyak ditanam di beberapa negara termasuk Indonesia.

Hingga kini Indonesia menjadi pemasok terbesar cengkeh dunia. 65 persen kebutuhan cengkeh dunia berasal dari tanah air.

Minyak cengkeh merupakan minyak atsiri yang diperoleh dengan penyulingan, ekstraksi dengan pelarut dan ekstraksi dengan lemak padat.

Bagian yang diektrak berasal dari kuncup bunga kering pohon cengkeh (Syzygium aromaticum).

Baca juga: Favorit Jurusan TBSM SMK Muhammadiyah Banyak Diminati


Setelah diekstrak menjadi minyak, cengkeh memiliki berbagai manfaat kesehatan. Berikut beberapa manfaat utama dari minyak cengkeh:

Pertama, memiliki sifat antimikroba.

Minyak cengkeh memiliki sifat antimikroba yang kuat, sehingga efektif dalam melawan berbagai bakteri, virus, dan jamur. Cara ini sering digunakan dalam pengobatan infeksi kulit dan mulut.

Kedua, penghilang rasa sakit.

Eugenol, komponen utama dalam minyak cengkeh, memiliki sifat analgesik yang dapat membantu mengurangi rasa sakit.
Minyak cengkeh sering digunakan untuk mengobati sakit gigi dan nyeri otot.

Ketiga, memiliki sifat anti-inflamasi.

Baca juga: JAM-Pembinaan Bambang Sugeng Rukmono Dikukuhkan Menjadi Guru Besar Ilmu Hukum dan Pemulihan Aset pada Universitas Sebelas Maret

Minyak cengkeh dapat membantu mengurangi peradangan dan bengkak, membuatnya berguna dalam pengobatan kondisi seperti artritis dan nyeri otot.

Keempat, perawatan gigi dan mulut.

Minyak cengkeh sering digunakan dalam produk perawatan mulut seperti pasta gigi dan obat kumur karena sifat antiseptiknya.

Cara ini dapat membantu mengurangi bau mulut dan menjaga kesehatan gigi dan gusi.

Kelima, meningkatkan kesehatan pencernaan.

Minyak cengkeh dapat membantu meredakan masalah pencernaan seperti kembung, gas, dan gangguan pencernaan. Ini juga dapat merangsang produksi enzim pencernaan.

Baca juga: Ini Dia Tersangka Baru Kasus Korupsi Pembangunan Guest House UIN 

Keenam, bermanfaat untuk mengusir serangga.

Minyak cengkeh bisa digunakan sebagai pengusir serangga alami. Bau kuatnya efektif dalam mengusir nyamuk dan serangga lainnya.

Ketujuh, perawatan kulit.

Minyak cengkeh dapat membantu mengobati kondisi kulit seperti jerawat, ruam, dan infeksi kulit karena sifat antimikroba dan anti-inflamasinya.

Kedelapan, sebagai aromaterapi.

Minyak cengkeh digunakan dalam aromaterapi untuk meredakan stres dan meningkatkan suasana hati. Bau hangat dan pedasnya dapat memberikan efek relaksasi.