Helo Indonesia

KKIR Bubar Setelah Ada KIM, PKB Mau Istirahat Dulu, Nikmati Dulu

Winoto Anung - Nasional -> Politik
Rabu, 30 Agustus 2023 05:03
    Bagikan  
Cak Imin, Prabowo, Zulhas
Facebook / Prabowo Subianto

Cak Imin, Prabowo, Zulhas - Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin, dipeluk Prabowo dan Zulkifli Hasan. Dipeluk tidak boleh kemana-mana. (Foto: Facebook / Prabowo Subianto)

HELOINDONESIA.COMKini Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya atau KKIR berganti nama menjadi Koalisi Indonesia Maju (KIM), yang mengumumkan Prabowo Subianto di HUT PAN, Senin malam. Perubahan nama itu tanpa melibatkan deklarator KKIR, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

PKB belum memutuskan keberadaannya di KIM setelah KKIR diganti namanya itu. Bagi PKB, dengan pergantian nama itu berarti KKIR yang dibentuk oleh PKB dan Partai Gerindra, kini telah bubar.

Hal itu dinyatakan oleh Wasekjen PKB Syaiful Huda, Senin. “Ya, kalau sudah ada KIM, artinya Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya sudah bubar,” katanya.

Syaiful Huda kurang bersemangat untuk membicarakan KIK. Untuk langkah PKB selanjutnya, pihaknya belum tahu. “Belum tahu, kami lapor ke partai dulu, apa Langkah selanjutnya,” ujar Huda.

Baca juga: Aturan Baru Mendikbudristek: Skripsi Bukan Satu-satunya Syarat Kelulusan untuk Mahasiswa S1

Menurutnya, setelah ini PKB akan istirahat dulu, dan soal perubahan nama itu pihaknya tidak diajak bicara. “Ya, kita istirahat dulu, menikmati saja dulu. Setelah itu nanti kita bergerak. Soal nama, sebelumnya kami tidak melihat ada kebutuhan membuat nama Koalisi baru,” katanya.

Pihaknya akan melapor ke partai dulu, karena mekanisme di PKB memang begitu, Langkah-langkah untuk membentuk koalisi juga harus lewat prosedur partai, dibicarakan oleh DPP dan pimpinan semuanya, baru diputuskan.

Sebelumnya, dalam sambutan di acara HUT ke-25 PAN, Cak Imin masih tampak senyum-senyum dan tertawa-tawa. Dia hanya menyampaikan, semoga koalisi baru ini tetap utuh.

Baca juga: Dugaan TPPU Panji Gumilang, Puluhan Rekening Yayasan Al Zaytun Diblokir Bareskrim

Cak Imin juga menyatakan, akan melapor ke internal PKB, karena sudah terjadi perkembangan mutakhir. “Kami akan melapor ke internal PKB, bahwa sudah terjadi perkembangan mutakhir, saya pertanggungjawabkan Langkah-langkah kami. Kan ini berarti KKIR sudah bubar dong,” katanya usai acara di PAN itu.

Di acara itu, Cak Imin sempat dipeluk berdua oleh Prabowo dan Zulkifli Hasan, pertanda bahwa PKB tidak boleh kemana-mana, tetap bersama mereka.

Untuk diketahui, PKB dan Gerindra sudah satu tahun membentuk koalisi Bernama KKIR (Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya). Dlam perkembangannya, capres sudah ditentukan, yakni Prabowo, namun cawapres belum juga ditentukan. Padahal PKB berharap Cak Imin yang menjadi cawapres.

Baca juga: Pj Gubernur DKI Minta Pengelola Gedung Pasang Water Mist Seharga Rp50 Juta untuk Atasi Polusi Udara di Jakarta

Cak Imin sempat mendekati PDIP, dan kemudian Prabowo menyambangi Cak Imin. Saat itu Prabowo mengatakan, soal cawapres menjadi urusan Cak Imin.

Meski demikian, itu belum berarti Cak Imin menjadi cawapres, karena kemudian muncul nama Erick Thohir, diikuti nama Gibran Rakabuming, putera Prasiden Jokowi. Hingga kemudian, sekarang KKIR berubah menjadi KIM, Koalisi Indoneia Maju. (**)