HELOINDONESIA.COM - Dunia bulutangkis dunia sedang dihebohkan oleh meninggalnya pebulutangkis muda asal China, Zhang Zhi Jie saat bertanding di ajang Badminton Asia Junior Championship 2024 (BAJC 2024) digelar di Yogyakarta. Ia dikabarkan jatuh, pingsan lalu kejang-kejang, kenapa hal itu bisa terjadi ?
Memang belum ada penjelasan lebih lanjut terkait penyebab utama kenapa Zhang Zhie Jie bisa meninggal dunia, tetapi hal ini bisa menjadi pembelajaran bagi kita yang senang dengan olahraga.
Sebab ternyata jatuh pingsan saat berolahraga itu sangat berbahaya !
Menurut laman resmi Universitas Airlangga, pingsan saat berolahraga bisa terjadi salah satunya akibat gangguan pada sistem kardiovaskular. Ya, aktivitas fisik yang dilakukan atlet itu dapat berdampak pada jantungnya. Karena itu, olahraga dengan intensitas fisik yang berat dan dalam durasi waktu yang lama dapat berdampak buruk pada jantung.
Lalu para atlet juga memiliki jantung yang khas, empat bilik pada jantung atlit biasanya membesar akibat adaptasi latihan,
Hal tersebut ternyata bisa menyebabkan gangguan irama jantung,
Ada tanda yang perlu diperhatikan ketika gangguan itu terjadi, yaitu nyeri yang sangat hebat pada bagian dada.
Gejala tersebut sayangnya kerap tidak disadari oleh atlet saat bertanding di lapangan, salah satunya faktor adrenalin yang tinggi.
Tetapi belum diketahui secara rinci apa penyebab kematian dari Zhang Zhie Jie namun gangguan irama jantung bisa menjadi pemicunya.
Peristiwa tragis itu terjadi saat Zhang Zhi Jie mewakili tim bulu tangkis China vs tim bulu tangkis Jepang di BAJC 2024, Minggu 30 Juni 2024 malam.
Saat Zhang Zhie Jie sedang bersiap menerima servis dari lawannya yaitu Kazuma Kawamo, ia tiba-tiba saja terjatuh pingsan dan alami kejang-kejang di lapangan.
Setelah itu sebenarnya Zhang langsung cepat dilarikan ke rumah sakit terdekat dari lokasi pertandingan GOR Amongrogo, DI Yogyakarta.
Tetapi takdir berkata lain, Zhang Zhie Jie dinyatakan meninggal dunia pukul 23.20 WIB, kabar menyedihkan ini disampaikan oleh PBSI lewat pernyataan resmi
“Zhang Zhi Jie dari Tiongkok, pemain tunggal, pingsan di lapangan saat pertandingan malam hari lalu dilarikan ke rumah sakit dan meninggal dunia pada pukul 23.20 (30 Juni 2024) waktu setempat,” bunyi pernyataan resmi PBSI
“Zhi Jie sedang memainkan pertandingan penyisihan grup melawan Jepang ketika dia pingsan dan dirawat oleh dokter turnamen dan tim medis,” lanjut pernyataan tersebut.
PBSI, Badminton Asia dan Panitia mengucapkan turut berduka cita dan berbelasungkawa kepada orang-orang yang ditinggalkan oleh Zhang Zhie Jie.
“Badminton Asia, PBSI dan Panitia Penyelenggara turut berduka cita dan menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya kepada orang tua Zhang, keluarga dan Asosiasi Bulutangkis China (CBA),” kata PBSI.
Kemenangan tim bulu tangkis China dengan skor 3-2 atas tim bulu tangkis Jepang di Grup D Badminton Asia Championships 2024 (BAJC 2024) pun jadi terasa hambar. Sebab, mereka kehilangan Zhi Jie.