Helo Indonesia

Mirza: Prabowo-Gibran Makin Diejek Makin Moncer

Nabila Putri - Nasional -> Politik
Senin, 1 Januari 2024 09:17
    Bagikan  
Mirza: Prabowo-Gibran Makin Diejek Makin Moncer

Rahmat Mirzani Djausal (Foto Hajim/Helo)

LAMPUNG,HELOINDONESIA.COM -- Tutup tahun 2023 masuk tahun 2024, Paslon 2 Prabowo-Gibran terus melaju meraih suara satu putaran. Setelah bergerak beberapa bulan ini, Prabowo-Gibran malah telah mencapai 56 persen, kata Ketua Gerindra Lampung Rahmat Mirzani Djausal.

"Suara paslon dua optimis akan terus menguat dengan para kader partai koalisi dan relawan terus bergerak ke 15 kabupaten/kota," katanya pada Media Gathering di Sekretariat TKD, Jalan Gatot Subroto, Kecamatan Pahoman, Minggu malam (31/12/2023)

Menurut Mirza, berbagai fitnah, ejekan, bahkan cemoohan terhadap paslon nomor urut dua, malah semakin meningkatkan simpati masyarakat berpihak pada Prabowo-Gibran. "Hanya pasangan kami yang tidak ingin membalas semua berita hoak, fitnah dan sebagainya," katanya.

Baca juga: Kapolda Lampung: Bertanda Baik, Tahun Baru 2024 Hujan


Apalagi dengan hasi survei-survei nasional maupun daerah lain, Prabowo dan Gibran semakin moncer. "Bagi kami, pilpres ini tujuannya untuk menyatukan masyarakat Indonesia, Prabowo-Gibran menghindari politik identitas dalam konstelasi pilpres ini," ujarnya

Ditambahkan Jubir TKD Prabowo-Gibran Lampung Aliza Gunado, optimistis paslon nomor urut dua yang memenangkan Pilpres 2024 dari suara partai koalisi, Gen-Z, relawan-relawan Jokowi.

"Belum lagi masyarakat Indonesia yang mendukung program unggulan kedua paslon," katamya. Namun, dia mengingatkan agar tidak boleh pongah, ujarnya. Dari visi dan misi kedua paslon, dia yakin bangsa ini meriah cita-cinta: Indonesia Emas 2045.

Baca juga: Wisatawan Gunung Bromo Mencapai 5 ribu Wisatawan, Bakal Naik Terus Hingga 1 Januari 2024


VISI

Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045

Misi
Asta Cita

Memperkokoh ideologi Pancasila, demokrasi, dan hak asasi manusia (HAM).

Memantapkan sistem pertahanan keamanan negara dan mendorong kemandirian bangsa melalui swasembada pangan, energi, air, ekonomi kreatif, ekonomi hijau, dan ekonomi biru.

Meningkatkan lapangan kerja yang berkualitas, mendorong kewirausahaan, mengembangkan industri kreatif, dan melanjutkan pengembangan infrastruktur.

Memperkuat pembangunan sumber daya manusia (SDM), sains, teknologi, pendidikan, kesehatan, prestasi olahraga, kesetaraan gender, serta penguatan peran perempuan, pemuda, dan penyandang disabilitas.

Baca juga: Tak Ada Sumbangan dari Konglomerat, Cak Imin Merasa Bersyukur


Melanjutkan hilirisasi dan industrialisasi untuk meningkatkan nilai tambah di dalam negeri.

Membangun dari desa dan dari bawah untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan.

Memperkuat reformasi politik, hukum, dan birokrasi, serta memperkuat pencegahan dan pemberantasan korupsi dan narkoba.

Memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam, dan budaya, serta peningkatan toleransi antarumat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur. (Hajim).