Helo Indonesia

Ade Armando Sebut Kata-kata Grace Natalie Dipelintir, Prabowo Itu Menyesal Didukung Kaum Inteloran

Winoto Anung - Nasional -> Politik
Selasa, 29 Agustus 2023 16:26
    Bagikan  
Prabowo, Grace Natalie
tangkapan layar

Prabowo, Grace Natalie - Bakal capres Prabowo Subianto mengunjungi kantor PSI. Lantas bersama Grace Natalie menggelar jumpa pers. (Foto: tangkapan layar)

HELOINDONESIA.COM - Telah beredar luas pernyataan Grace Natalie yang disebutkan bahwa Prabowo menyesal telah didukung kelompok Islam. Hal ini membuat politisi Ade Armando memberi klarifikasi tentang pernyataan bosnya itu.

Menurut Ade Armando, Grace Natalie tidak menyebut bahwa Prabowo menyesal dulu didukung kelompok Islam. Tapi, Grace Natalie menyebut bahwa Prabowo menyesal dulu didukung kaum inteloran.

Ade Armando menuding, kata-kata Grace Natalie itu telah di-spin atau dipelintir oleh pihak yang disebutnya kelompok neo kadrun atau new kadrun.

“Kelompok neo kadrun ini menjijikkan. Kan Grace Natalie bilang bahwa menurut Prabowo, dia menyesal bahwa dia dulu  didukung kaum inteloran,” ujar Ade, dalam unggahan di X (Twitter).

Baca juga: Gawat, Vinicius Cedera Harus Absen 6 Pekan, Sejumlah Striker Ditawarkan ke Real Madrid

Menurut dia, kalimat Prabowo dan Grace Natali dispin. “Nah, kalimat p[rabowo dan Grace Natalie dispin seolah-olah sekarang dan berita yang beredar adalah menurut Pabowo dia menyesal pernah didukung kelompok Islam.  Ini kan kelewatan,” katanya.

“Yang disebut Prabowo adalah dia menyesal didukung oleh kaum inteloran. Bukan kelompok Islam. Tapi begitulah kelmpok new kadrun,” kata Ade Armando.

Menurut dia kelompok yang disebutnya neo kadrun itu membolak-balikkan kata-kata dengan tujuan untuk mengadu domba. Dan dengan itu, Prabowo menjadi dianggap anti Islam.

Baca juga: Jengkel, Politisi PKB Sebut Cara Berpolitik Gerindra Tak Beretika, Makanya Prabowo Kalah Mulu

“Dengan mudah sekali, dia membalikkan kata-kata untuk mengadu domba, yang sekarang akan dianggap sebagai orang yang anti Isalam   kan jadinya Prabowo.  Ini kan menjijikkan sekali. Menjijikkan,” ujar Ade.

Dia meminta hal seperti ini jangan diulangi. “Jangan ngan pernah dilakukan lagi karena apa yang kalian lakukan itu itu sama saja yang dilakukan kadrun tahun-tahun lalu itu. Itulah yang sama-amsa kita perangi bersama-sama . Jangan fitnah, jangan bohong, jangan hoaks, jangan nge-spin. Oke,” ujar Ade Armando. (**)