HELOINDONESIA.COM - Presiden Joko Widodo melepas pengiriman bantuan kemanusiaan untuk rakyat Palestina di Gaza pada Sabtu, 4 November 2023.
Bantuan kemanusiaan itu berasal dari pemerintah RI bersama TNI dan Polri, Palang Merah Indonesia, Baznas, Forum Zakat, dan masyarakat Indonesia untuk warga Palestina korban perang di Gaza.
Bantuan tersebut total berat 51,5 ton terdiri atas bahan makanan, penjernih air minum hingga peralatan medis dan akan dikirim dalam dua tahap.
Baca juga: Reaksi Dunia Internasional, Perang Surabaya dan Gaza Palestina
Melalui konferensi pers, Jokowi menjelaskan barang-barang bantuan yang disalurkan telah menyesuaikan dengan kebutuhan rakyat Palestina di Gaza.
"Kemudian juga alat-alat medis yang diperlukan yang sangat penting yang diperlukan oleh rumah sakit yang ada di Gaza. Juga disiapkan selain bahan-bahan makanan yang memang juga diperlukan, termasuk di dalamnya obat obatan," kata Jokowi Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.
Menurut Presiden RI ke-7 itu, antusiasme dari berbagai pihak sangat besar untuk memberikan bantuan bagi warga Palestina.
Dengan hal tersebut, pemerintah melakukan koordinasi dalam penyaluran bantuan-bantuan yang ada.
"Ini kita melihat bahwa antusiasme masyarakat, lembaga swadaya masyarakat, dunia usaha ini banyak sekali yang ingin menyalurkan bantuannya sehingga ini akan kita koordinir karena masuknya ke sana juga tidak mudah," kata Jokowi.
Jokowi menjelaskan, ada dua pesawat berisi bantuan yang berangkat dari landasan udara Halim Perdanakusuma dengan membawa 21 ton bantuan.
Baca juga: Terbukti Aman dan Mudah Dilakukan, Inilah Olahraga yang Dianjurkan bagi Penderita Penyakit Jantung
Kemudian satu pesawat kargo yang membawa lebih dari 30 ton bantuan berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.
Ia juga menjelaskan alur bagaimana bantuan tersebut agar bisa sampai ke warga Gaza.
"Dari sini nanti akan dibawa ke lewat Jeddah, Jeddah berhenti menunggu antrean untuk masuk ke El Arish (bandara internasional Mesir). Dari El Arish nanti baru dibawa ke Gaza," ungkap Jokowi.
