Helo Indonesia

Wajib Diwaspadai Sebelum Terlambat, Inilah 10 Akibat Kekurangan Vitamin C pada Tubuh

Kamis, 16 November 2023 17:01
    Bagikan  
Ilustrasi Vitamin C
Foto : Ist

Ilustrasi Vitamin C - Dampak kekurangan vitamin C

HELOINDONESIA.COM - Vitamin C adalah salah satu nutrisi yang berfungsi untuk meningkatkan sistem imunitas tubuh.

Selain itu, vitamin C juga berperan dalam mengendalikan infeksi dan menyembuhkan luka.

Vitamin ini merupakan antioksidan kuat yang dapat menetralisir radikal bebas yang dapat menyebabkan munculnya berbagai macam penyakit.

Oleh karenanya, jika tubuh kekurangan vitamin C bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan.

Baca juga: Nuri Pasya Dilepas Persebaya, Kemungkinan Besar Bergabung Persik Kediri, Pelatih Marcelo Bilang Begini

Dikutip dari Healthline, berikut berbagai macam dampak akibat kekurangan vitamin C:

1. Mudah merasa lelah

Ketika tubuh mudah merasa lelah, bisa jadi merupakan gejala akibat kekurangan vitamin C.

Apabila kebutuhan vitamin C dalam tubuh tidak terpenuhi, maka proses perubahan lemak menjadi energi akan terganggu.

Selain itu, kekurangan vitamin C dapat mengakibatkan kemampuan tubuh dalam menyerap zat besi berkurang, sehingga meningkatkan risiko terjadinya anemia defisiensi besi.

2. Kulit kasar dan kering

Vitamin C merupakan kunci produksi kolagen, yaitu sebuah protein penyusun jaringan ikat, seperti kulit, rambut, sendi, tulang, dan pembuluh darah.

Vitamin C bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit dengan melindunginya dari kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh sinar matahari dan paparan polutan.

Kulit yang sehat mengandung banyak vitamin C, terutama di bagian epidermis atau lapisan luar kulit.

Jika kekurangan vitamin C, kulit kita berpotensi bisa kering dan kasar.

Baca juga: Jaksa Agung Ingatkan Jajarannya Untuk Jaga Netralitas di Pemilu 2024

3. Folikel rambut merah terang

Folikel rambut di permukaan kulit mengandung banyak pembuluh darah kecil yang menyuplai darah dan nutrisi ke area tersebut.

Ketika tubuh kekurangan vitamin C, pembuluh darah kecil ini menjadi rapuh dan mudah pecah, sehingga menyebabkan munculnya bintik-bintik kecil kemerahan di sekitar folikel rambut.

4. Kuku rusak

Kekurangan vitamin C dikaitkan dengan kuku berbentuk cekung serta sering kali tipis dan rapuh.

Penyakit ini lebih sering dikaitkan dengan anemia defisiensi besi, tetapi juga dikaitkan dengan akibat defisiensi vitamin C.

Bintik-bintik merah atau garis vertikal di dasar kuku juga dapat muncul selama kekurangan vitamin C karena melemahnya pembuluh darah, sehingga membuat kuku mudah pecah.

5. Mudah memar

Memar dapat terjadi ketika pembuluh darah di bawah kulit pecah, sehingga menyebabkan darah bocor ke area sekitarnya.

Mudah memar merupakan tanda umum kekurangan vitamin C karena produksi kolagen yang buruk menyebabkan pembuluh darah lemah.

Memar yang berhubungan dengan kekurangan vitamin C dapat berbentuk besar atau tampak seperti titik-titik kecil berwarna ungu di bawah kulit.

Baca juga: Dua Pesawat Tempur TNI AU Jatuh Saat Latihan Formasi di Jatim

6. Luka lama sembuh

Vitamin C bermanfaat untuk memproduksi kolagen.

Kekurangan vitamin ini dapat memperlambat proses pembentukan kolagen.

Dengan kondisi tersebut, luka akan lambat untuk sembuh.

Bahkan dalam kasus kekurangan vitamin C yang parah, luka yang ada bisa mudah terinfeksi.

7. Sendi nyeri dan bengkak

Persendian mengandung banyak jaringan ikat yang kaya kolagen, jadi bagian tubuh ini juga akan terkena dampak, jika mengalami kekurangan vitamin C.

Ada banyak laporan kasus nyeri sendi berhubungan dengan kekurangan vitamin C.

Itu biasanya sudah cukup parah hingga menyebabkan penderitanya kesulitan berjalan.

Pendarahan pada persendian juga dapat terjadi pada orang yang kekurangan vitamin C, sehingga menyebabkan pembengkakan dan nyeri tambahan.

Baca juga: Anas Urbaningrum Prediksi Pilpres 2024 Akan Dua Putaran

8. Masalah gusi

Gusi merah, bengkak, dan berdarah merupakan salah satu tanda umum sesorang kekurangan vitamin C.

Tanpa asupan vitamin C yang cukup, jaringan gusi menjadi lemah dan meradangan serta pembuluh darahnya lebih mudah berdarah.

Bahkan pada tahap lanjut, gusi bahkan mungkin tampak ungu dan hitam.

9. Sistem kekebalan tubuh melemah

Dalam beberapa studi menunjukkan bahwa vitamin C dapat meningkatkan kekebalan untuk membantunya melawan infeksi dan menghancurkan patogen penyebab penyakit.

Sehingga, kekurangan vitamin C dapat membuat kita memiliki daya tahan tubuh yang lemah dan risiko infeksi yang lebih tinggi, termasuk penyakit serius, seperti pneumonia.

Baca juga: 5 Olahraga yang Cocok Untuk Anak-anak, Ada Berenang dan Bersepeda

10. Peradangan kronis

Vitamin C adalah salah satu antioksidan larut air terpenting bagi tubuh.

Vitamin ini membantu mencegah kerusakan sel dengan menetralisir radikal bebas yang dapat menyebabkan stres oksidatif dan peradangan kronis dalam tubuh.

Stres oksidatif dan peradangan dikaitkan dengan banyak penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan diabetes.