Helo Indonesia

1.000+ Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, MUI : Mereka Harusnya Jadi Suri Tauladan Rakyat

Kamis, 27 Juni 2024 11:16
    Bagikan  
Foto
tangselpos.id

Foto - Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana.

HELOINDONESIA.COM - Saat ini sedang heboh membahas soal kabar anggota DPR dan DPRD banyak yang bermain judi online! Hal ini diungkapkan oleh Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Ivan Yustiavandana.

Dalam rapat kerja antara Pusat Pelaporan dan Transaksi Keuangan (PPATK)  dan Komisi III DPR, sang Kepala PPATK menyebut kalau 1.000+ anggota DPR dan DPRD dan pegawai di Lingkungan Setjen bermain Judi Online.

Ia juga melanjutkan kalau jumlah transakinya mencapai 63 ribu dengan angka transaksi yang cukup fantastis, bisa menyentuh angk Rp 25 miliar per orang !

Baca juga: Cara Memblokir Situs Judi Online yang Notifnya Sering Muncul di Hp !

Ivan Yustiavandana mengaku sudah mengantongi nama anggota dewan yang terlibat Judi Online tersebut.

"Nama, domisili, kediaman, nomor handphone, tanggal lahir, semua ada di sini lengkap. Dia transaksi di wilayah mana saja ada lengkap," katanya

Dan nama-nama anggota DPR dan DPRD yang terlibat akan diserahkan pada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

Pihak MUI Anwar Abbas memberikan pandangannya terhadap 1.000+ anggota DPR dan DPRD yang main Judi Online. Menurutnya para anggota DPR dan DPRD itu sudah terkena penyakit ketagihan untuk bermain judi dan jelas sangat berbahaya, jadi jangan dianggap enteng.

"Oleh karena itu kita tentu tidak boleh menganggap enteng masalah ini karena para anggota DPR dan DPRD yang telah kecanduan bermain judi tersebut tentu akan selalu berusaha untuk bisa bermain," ujarnya dikutip dari detik.com

Baca juga: Briptu FN Polwan Mojokerto Tega Bakar Suami Karena Uang Habis Untuk Judi Online !

Wakil Ketua MUI itu juga mengatakan kalau seharusnya mereka menjadi suri tauladan bagi rakyat dalam hal mematuhi UU dan Peraturan yang ada.

Jadi judi online memang harus segera di berantas di Indonesia !