Helo Indonesia

Pertina Jateng Kirim 10 Petinju ke Pra-PON, Kairul: Kepalan Kalian Tentukan Jadi Pemenang atau Pecundang

Ajie - Olahraga
Kamis, 20 Juli 2023 22:06
    Bagikan  
Pertina Jateng Kirim 10 Petinju ke Pra-PON, Kairul: Kepalan Kalian Tentukan Jadi Pemenang atau Pecundang

Pengprov Pertina Jateng menggelar tumpengan saat melepas 10 petinju ke Pra-PON di Gedung Tinju Center. Pengurus berpose dengan pelatih Pra-PON. Foto-foto: Aji

SEMARANG, HELOINDONESIA.COM - Pengprov Persatuan Tinju Amatir Indonesia(Pertina) Jateng mengirimkan 10 petinju dan tiga pelatih pada kualifikasi PON XXI Tahap I yang digelar di Makassar, Sulsel, 22-30 Juli mendatang. Rombongan petinju Jateng bertolak dari Kota Semarang ke Makassar pada Kamis 20 Juli 2023.

Agenda pelepasan kontingen Pra-PON berlangsung di Gedung Tinju Center, komplek Gelora Jatidiri Semarang pada Rabu  malam (19/7). Acara tersebut terasa istimewa, karena dihadiri Pembina Pertina Jateng, Simon Legiman, bersama Ketua Umum Pertina Jateng Kairul Anwar.

Hadir juiga Ketua Harian Sudarsono, Wakil Ketua Umum II Soedjatmiko, Sekum Achmad Ris Ediyanto, jajaran pengurus Pertina Jateng lain, petinju pelatda, serta atlet dan pelatih PPLOP Jateng.

Ketua Umum Pertina Jateng, Kairul Anwar berharap para petinju Jateng mampu menunjukkan performa terbaiknya pada kualifikasi PON tahap pertama di Makassar. Meskipun masih ada kualifikasi PON tahap kedua, tandas dia, Pertina Jateng bertekad meloloskan petinju sebanyak mungkin ke PON Aceh-Sumut 2024 dari kualifikasi tahap satu ini.

Kepada para petinjunya, Kairul menyuntikkan motivasi agar fight di Pra-PON guna merebut tiket ke PON. Jangan sampai mereka jadi partisipan, tapi menuai prestasi gemilang.

"Tim pelatih, dan pengurus fokus mempersiapkan petinju dengan seoptimal mungkin. Kini dua kepalan tangan kalian yang akan menentukan, apakah akan menjadi pemenang, atau pecundang,'' tandasnya memberikan semangat.

Hal senada diungkapkan pembina Pertina Simon Legiman. Dia meminta kepada semua petinju fokus untuk lolos PON. Mantan ketua umum tersebut, berharap Jateng bisa mengulang sukses Pra-PON 2011 yang saat itu menjadi juara umum.

''Lebih dari itu, prestasi kita meraih emas PON Papua bisa terulang lagi di PON 2024,'' imbuh mantan manajer tim tinju PON 2012 itu.

Kekuatan Merata

Pelatih tinju Jateng, Rafli Revo Rengkung, mengemukakan para petinju Jateng sudah siap menghadapi babak kualifikasi PON di Makassar. Mereka sudah menjalani Pelatda sejak Maret lalu. Hal itu membuat teknik dan fisik para petinju Jateng semakin baik.

"Semua petinju Jateng sudah siap tanding di Pra-PON. Tinggal menyiapkan strategi saja saat tanding di ring nanti.
Hasil pengamatan kami, kekuatan petinju yang ikut kualifikasi PON ini sebetulnya merata. Hanya kami mewaspadai para petinju DKI Jakarta karena banyak yang menghuni Pelatnas," imbuhnya, didampingi pelatih lainnya Suwoto, dan Puspa Aprilia.

Dari 21 nomor atau kelas yang dipertandingkan, Jateng hanya mengikuti 10 nomor. Petinju putra yang diterjunkan adalah Maulana Kemal Masiva di kelas 51-54 kg, Ahmad Irfan (54-57 kg), Ilham Siregar (60-63,5 kg), Yahya Putra (63,5-67 kg), dan Burhanudin Aduraf (71-75 kg).

Adapun lima petinju putri Jateng yang dikirim adalah Erni Yulianti S kelas 45-48 kg, Aisyah Aljufri (48-50 kg), Wingga Syafinna N (50-52 kg), Nihayatul Maula (52-54 kg), dan Ari Marsiana (63-66 kg).

"Persaingan di kelas putra sangat ketat. Tapi kalau di kelas putri masih ada peluang. Bahkan, kita yakin di kelas putri bisa meloloskan minimal tiga petinju ke PON," tandas Revo. (Aji)