Helo Indonesia

5 Pesan Penting Operasi Wadeh Sadiq Iran Serang Zionis Israel

Senin, 15 April 2024 15:52
    Bagikan  
Iran
Foto: tangkapan layar

Iran - Panglima IRGC Mayjen Salami mengungkapkan tentang operasi serangan ke zionis Israel pada Minggu (14/4/2024).

HELOINDONESIA.COM - Setelah melakukan serangan ke beberapa wilayah Israel pada Minggu (14/4/2024), Panglima IRGC Mayjen Salami mengungkapkan tentang operasi serangan tersebut.

"Kami melakukan operasi terbatas dan operasi ini merupakan skala kejahatan rezim Zionis, namun bisa saja berskala besar," ujarnya.

Menurutnya, Iran membatasi operasi ini pada bagian dari kemampuan yang digunakan rezim Zionis untuk menyerang kedutaan Iran di Suriah.

Salami mengklaim bahwa operasi ini lebih berhasil dari yang diharapkan.

Baca juga: WFH tak Diberlakukan, 16 April ASN Pemprov Kalsel Tetap Bekerja

"Informasi mengenai serangan roket tersebut belum lengkap, namun beberapa serangan yang telah kami detailkan, dokumentasikan dan laporan lapangan menunjukkan bahwa operasi ini lebih berhasil dari yang diharapkan dan masyarakat yang tinggal di wilayah penjajahan, otoritas Zionis dan pendudukan," paparnya.

Salami mengatakan kalau tentara teroris zionis dan Amerika lebih menyadari dan menyadari dampak buruk dari serangan tersebut.

Dalam sebuah laporan, situs berita Ahed menyelidiki pesan dan konsekuensi dari serangan gabungan dan pembalasan Iran terhadap wilayah pendudukan dan menyebutkan 5 poin dasar dalam hal ini.

Pertama, reaksi Iran bukan sekedar respon terhadap kejahatan rezim zionis, namun merupakan reaksi komprehensif terhadap semua pihak yang salah dalam menilai kekuatan Iran.

Baca juga: Tutorial Bikin Paspor Gampang Gak Pake Calo, Ternyata Mudah

Kedua, dengan reaksi ini, Iran menantang ancaman Amerika dan rezim zionis dan mengirimkan pesan ini kepada dunia bahwa menyerang konsulat negara ini berarti melanggar integritas wilayah Iran.

Ketiga, janji Operasi Sadeq adalah operasi gabungan yang mencakup berbagai drone dan rudal, yang menunjukkan otoritas Iran.

Keempat, sebelum bereaksi, Iran menyita kapal milik zionis di Selat Hormuz untuk membahayakan semua kepentingan mereka.

Kelima, pesan yang menentukan dan persamaan yang menentukan dari operasi ini adalah bahwa kesatuan front perjuangan akan terus berlanjut.