Helo Indonesia

Bupati Dendi: Tanggul Jebol Sungai Cengkuang Wayratai Segera Dibangun

Minggu, 3 Maret 2024 16:48
    Bagikan  
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melihat tanggul jebol di Desa Bunut Kecamatan Wayratai pasca banjr/
Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melihat tanggul j

Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melihat tanggul jebol di Desa Bunut Kecamatan Wayratai pasca banjr/ - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona melihat tanggul jebol di Desa Bunut Kecamatan Wayratai pasca banjr/Foto: Ist

 -LAMPUNG HELOINDONESIA.COM--Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona segera melakukan perbaikan pintu air (tanggul) jebol di Desa Bunut Kecamatan Wayratai akan dilakukan tahun ini.

Dendi mengatakan, pihaknya telah melihat secara langsung kondisi 6 dusun yang terkena dampak banjir, menurutnya, Dusun Hayam merupakan dusun terparah yang terkena dampak banjir ini.

“Karena memang pintu air yang jebol tersebut ada di dusun ini, karena debit air yang tinggi akibat intesitas hujan yang deras dan waktu lama, akhirnya tanggul air jebol dan air masuk ke permukiman masyarakat,” kata Dendi, Minggu (3/3/2024).

Dikatakan, setelah melihat kondisi tanggul pihaknya menyimpulkan untuk melakukan pembangunan tanggul kembali pada tahun ini.

“Ini memang perlu perbaikan segera ya, karena kalau melihat kondisinya apabila terjadi hujan deras kembali kemungkinan air kembali masuk ke pemukiman bisa saja terjadi,” ujarnya.

Menurutnya, Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Lampung telah melihat juga, dan mereka akan membantu bukan hanya di Desa Bunut ini, tetapi juga aliran sungai mulai dari Wates sampai dengan Padangcermin.

“Minggu besok ini kita akan melakukan audiensi, untuk percepatan rehabilitasi anak sungai Wayratai ini, sehingga musibah banjir ini dapat tertangani dengan baik,” kata dia.

Ia mengatakan, untuk saat ini pihaknya juga telah mendistribusikan bantuan pangan untuk masyarakat yang terkena dampak dari musibah banjir yang melanda.

“Selain bantuan pangan, kita juga nantinya akan mendirikan posko kesehatan bila diperlukan, kemudian untuk administrasi kependudukan masyarakat yang hilang dan juga ijazah akan kita terbitkan kembali,” kata dia.

Diketahui sebelumnya, akibat jebolnya tanggul sungai Cengkuang ratusan rumah warga dan kantor UPTD Pertanian di Desa Bunut Kecamatan Wayratai Kabupaten Pesawaran terendam air.

Kepala Desa Bunut Kecamatan Wayratai Bayu Piska Mahendra mengatakan, banjir disebabkan jebolnya tanggul sungai Cengkuang akibat tidak tertampung luapan air ditambah air hujan dengan intensitas tinggi sejak sore pukul 15.00 Wib hingga malam ini.

"Banjir disebabkan tanggul sungai Cengkuang, sehingga air meluap ke rumah warga di enam dusun di Desa Bunut, setidaknya ratusan rumah warga dan satu kantor UPTD Pertanian Wayratai terendam air, dengan ketinggian 30 cm sampai 100 cm," kata Piska, Sabtu (2/3/2024).

Dikatakan, banjir ini datang dari sungai Cengkuang yang melintasi dusun Hayam Desa Bunut, kemudian banjir juga disebabkan bendungan jebol di Desa Wayurang Kecamatan Padangcermin.

"Bendungan itu jebol, dan air sungai meluap ke rumah warga di Desa Bunut," ujarnya.

Ia mengatakan, jebolnya bendungan itu sebenarnya telah lama, dan telah kita usulkan untuk perbaikan namun belum ada respon dari dinas terkait.

"Atas kejadian ini, tidak ada korban jiwa. Namun peralatan rumah tangga mengalami kerusakan, terutama barang elektronik," kata dia. (Rama)