HELOINDONESIA.COM - Maunya menyenangkan sang adik, namun tak disangka di tengah jalan mengalami petaka, yang menyedihkan.
Itu dialami balita berinisial Nkp (2,5) yang jatuh di dekat jembatan hingga masuk ke dalam bengawan Madiun di wilayah Kabupaten Magetan.
Balita itu naas setelah berboncengan bersama sang kakak Dka (16) bersama teman prianya saat diajak jalan-jalan.
Balita Nkp berboncengan bersama pacar kakanya Mf (22) warga Tambakmas, Kebonsari, Kabupaten Madiun, dengan posisi duduk di depan sepeda motor sementara Mf membonceng di belakang.
Baca juga: Mbah Suratmi Wisudawan Tertua dari Magetan Berusia 116 Tahun, Bupati Magetan pun Sampai Cium Tangan
Kedua pasangan kekasih itu jalan-jalan mengajak sang adik menggunakan sepeda motor vega W 6672 RN pada Senin (21/8/2023) pukul 18.30 WIB.
Balita Nkp adalah merupakan anak dari pasangan Hartono (40) dan Silistyorini (38) warga Desa Kenongomulyo, Kecamatan Nguntoronadi, Kabupaten Magetan, hari itu benar-benar sial ketika bersama sang kakak.
Persitiwa itu terjadi pada Senin (21/8/2023) sekitar pukul 18.00 WIB, bermula ketika mereka bertika saling benoncengan bersama untuk jalan-jalan.
Ketika itu mereka berkendara dari arah Timur tepatnya dari arah Kebonsari menuju arah Barat ke Nguntoronadi, wilayah Kabupaten Magetan.
Baca juga: Begini Kronologi Pohon Tumbang yang Menimpa Bus Eka di Raya Ngawi-Maospati Magetan, Jawa Timur
Saat itu balita mungil itu duduk di depan sepeda motor, kemudian dipengangi Mf sambil mengemudikan sepeda motornya jalur Jalan Raya Nguntoronadi-Kebonsari, asuk Desa Girang Gareng Taji, Nguntorongadi Kabupeten magetan.
Ketika kendaraan mereka melintas di Jembatan Ngujur, diduga Mf kurang konsentrasi sehingga motornya oleng ke kiri hingga menabrak pembatas jembatan.
Setelah kendaraan menabrak pembatas jembatan balita Nkp yang duduk di jok depan sepedah motor terjatuh dan masuk ke dalam sungai Bengawan Madiun.
Baca juga: Mbah Soleh Jemaah Haji Tuna Netra Asal Magetan, Ingin Melihat Tanah Suci Dengan Hati
Balita Nkp terjatuh dari jembatan sedalam sekitar 20 meter, melihat situasi itu sang kakak Dka langsung berteriak minta tolong.
Warga berdatangan kemudian memberikan pertolongan, namun sayangnya anak balita itu ditemukan dalam keadaan mengambang dan sudah tidak bernyawa lagi.
Kapolsek Nguntoronadi, AKP Suwardi mengatakan peristiwa itu sudah dalam penanganan Unite Kakkum Satlantas Polres Magetan.
Baca juga: Begini Kronologi Pohon Tumbang yang Menimpa Bus Eka di Raya Ngawi-Maospati Magetan, Jawa Timur
Korban balita sudah mendapat penanganan dari Puskesmas setempat, sementara pengemudi sepeda motor Mf kini dirujuk ke RS Dolopo, Kabupaten madiun.
Peristiwa itu pun kemudian mendapat perhatian dari Kapolsek Suwardi kepada masyarakat agar behati-hati mengendarai sepeda motor dengan mengajak anak balita di depan, bisa berbahaya.
"Sebaiknya warga tidak melakukan itu, balita seharusnya dibonceng di belakang di antara pengemudi dan yang dibonceng, sehingga anak bisa terlindungi," kata Suwardi. **
