Helo Indonesia

Babe Haekal Dukung Politik Jalan Tengah Prabowo, Karena untuk Satukan Bangsa yang Terpolarisasi

Winoto Anung - Nasional
Kamis, 27 Juli 2023 22:56
    Bagikan  
Prabowo Subianto,
Foto: tangkapan layar akun Twitter sprinter99880

Prabowo Subianto, - Prabowo Subianto mengusulkan referendum di wilayah Ukraina.

HELOINDONESIA.COM - Mubaligh Nasional Haekal Hassan mengatakan, politik jalan tengah penting untuk Indonesia yang mengalami polarisasi atau terpecah-pecah dampak dari Pilpres. Politik jalan tengah adalah politik yang menyatukan.

Haekal Hassan menyambut baik politik jalan tengah yang disuarakan capres Prabowo Subianto, yang berpikir untuk kepentingan nasional, Di sisi lain, dia menilai pemerintah harus bertanggungjawab terhadap terjadinya polarisasi kebablasan dan pembelahan di masyarakat ini, karena rakyat tidak bisa dituntut tanggungjawab.

Pemerintah, lanjutnya, bisa membuat undang-undang yang bisa menjerat orang-orang yang melakukan polarisasi baik di internal pemerintah atau di luar pemerintahan demi kepentingan NKRI.

"Panggilan kampret itu kita tahu awalnya dari mana. Saya sempat krtik temen-teman ketika ada balasan penggilan cebong. Lalu, muncul lagi kadrun akan sampai kapan terus terjadi, kalau tidak ada tindakan yang cukup. Saya minta pemerintah juga tidak memelihara, kalau perlu buat undang-undang untuk menjeratnya. Ini demi NKRI," kata Haekal Hasan.

Baca juga: Penyanyi Sinead O’Connor Meninggal, Identitas Muslimnya Tidak Disorot Penggemar Ribut

Babe Haekal, sapaan akrab Haekal Hasan mengaku telah berdakwah ke 1.000 masjid sejak 2019 lalu, untuk memberikan penyadaran kepada umat mengenai bahaya polarisasi, yang bisa mengancam keuntuhan dan persatuan bangsa.

Ia mengatakan, politik jalan tengah yang juga digagas Partai Gelora perlu mendapatkan dukungan dari umat dan publik secara luas. "Politik jalan tengah merupakan politik yang baik dan Gelora sebagai salah satu pelopornya," ujar Babe Haekal.

Karena itu, Babe Haekal mengkritik Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang tidak mendukung politik jalan tengah yang digagas oleh Prabowo.

Baca juga: Jangan Terpukau dengan Barang Diskonan Ketika Berbelanja, Justru yang Terjadi Pemborosan

"Ucapan Pak Prabowo yang mengatakan, semua adalah putra-putra terbaik bangsa nggak dibalas oleh Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan sangat disayangkan. Padahal apa yang disampaikan Pak Prabowo itu maknanya persatuan, narasi politik jalan tengah," katanya.

Menurut Babe Haekal, politik jalan tengah yang dilakukan Prabowo harus diikuti kandadit lain, karena menjadi ajang pemersatu bangsa.

"Wajar kalau Pak Prabowo berpikir demikrian, karena pak Prabowo  adalah orang yang sudah selesai dengan dunianya. Kekayaan apa yang tidak beliau miliki, kebebasan, pangkat, jabatan seperti apa semua sudah dimiliki, termasuk positioning di masyarakat. Beliau adalah orang yang betul-betul selesai dengan dunianya. Beliau hanya berpikir untuk bangsa dan negara," jelasnya.

Baca juga: Banyak Baliho Bertebaran, Formappi Tuding KPU Membiarkan Peserta Pemilu Nyolong Start Kampanye

Babe Haekal berharap agar kandidat lain juga berpikir seperti Prabowo, yakni selesai dengan urusan dirinya sendiri, serta berpikir hanya untuk kepentingan bangsa dan negara. Namun, Babe Haekal membantah apa yang disampaikan itu, bentuk dukungannya kepada Prabowo.

"Mohon maaf bukan saya mendukung Prabowo. Saya menilai dari sisi normal dan wajar saja. Jadi yuk, politik jalan tengah adalah solusi yang tepat untuk NKRI harga mati dan untuk berlakunya lagi Pancaila dan UUD 1945 yang murni dan konsekuen," tandas Babe Haekal Hassan. (*)

(Winoto Anung)