Helo Indonesia

Kesulitan Tidur Usai Meminum Secangkir Kopi? Tenang, Atasi dengan Mengonsumsi Sayuran Ini

Syahroni - Ragam -> Kesehatan
Senin, 12 Juni 2023 18:57
    Bagikan  
Brokoli
ist

Brokoli - Brokoli mampu meredam efek kafein dari kopi.

HELOINDONESIA.COM - Jika Anda seorang penikmat kopi, menikmati secangkir kopi di pagi hari mungkin langsung membuat hari Anda bersemangat. Namun jika malam hari Anda masih meminum secangkir kopi lagi, bukan tidak mungkin Anda akan kesulitan untuk tidur. Yah, kafein dalam kopi diketahui memang dapat meningkatkan semangat. Namun sebaliknya, kafein juga membuat seseorang sulit tidur. Karena itu, para ahli menyarankan agar mengurangi konsumsi kopi menjelang malam.

Menurut psikolog klinis dan spesialis tidur bersertifikat Michael J. Breus, Ph.D., alias "dokter tidur", kafein memiliki waktu paruh enam hingga delapan jam. Artinya jika Anda berhenti meminumnya pada pukul 14.00, hanya 50% yang keluar dari tubuh Anda pada pukul 22.00. Inilah mengapa Breus merekomendasikan untuk menghentikan kafein di sore hari jika memungkinkan.

Namun, Breus menjelaskan selama diskusi baru-baru ini tentang ilmu tidur, "jika Anda kebetulan mengonsumsi kafein larut malam, brokoli dapat membantu Anda mencernanya lebih cepat." Ujarnya. Kedengarannya tidak masuk akal memang, tetapi itu semua ada penjelasanya.

Baca juga: Jangan Diseduh Air Mendidih, Ternyata Begini Cara Bikin Kopi yang Benar Menurut Para Ahli

Menurut sebuah studi tahun 2007 yang diterbitkan dalam jurnal peer-review Current Drug Metabolism, brokoli menginduksi enzim sitokrom P4501 hati, yang membantu memetabolisme kafein pada peserta. Singkatnya, mereka makan 500 gram brokoli (sekitar lima setengah cangkir brokoli cincang) dan 100 miligram kafein dalam bentuk tablet (yaitu perkiraan kandungan kafein dalam satu cangkir kopi).

Sebuah meta-analisis yang lebih baru dari 23 percobaan intervensi diet menunjukkan bahwa sayuran silangan, termasuk brokoli, serta kubis Brussel, kol, kembang kol, lobak, dan selada air juga mendukung metabolisme zat-zat tertentu. Menariknya, enzim P450 yang terutama dipengaruhi oleh sayuran ini adalah CYP1A2, yang juga merupakan enzim metabolisme utama kafein.

Baca juga: Jadi Tren TikTok, Benarkah Kopi Campur Lemon Bisa Turunkan Berat Badan? Ini Jawaban Peneliti

"Jadi, jika Anda memiliki latte larut malam, pesan saja brokoli kukus," saran Breus. Makan sayuran silangan yang dikukus ini membatasi kemungkinan kembung — sesuatu yang tentunya juga ingin Anda perhatikan sebelum tidur.

Kesimpulannya, jika Anda minum kopi hingga larut malam, dan Anda khawatir itu akan mengganggu tidur Anda, cobalah mengemil sedikit brokoli. Studi menunjukkan itu dapat membantu memetabolisme beberapa kafein yang membuat kita terjaga di malam hari. Dan jika Anda tidak yakin brokoli akan melakukan triknya, pertimbangkan untuk menindaklanjuti minuman Anda dengan suplemen tidur yang didukung ilmu pengetahuan, seperti dukungan tidur + mindbodygreen, yang mendorong tidur nyenyak dan memulihkan tanpa hormon melatonin.