Helo Indonesia

Ini 3 Pilihan Spot bagi Wisatawan untuk Saksikan Embun Es di Dataran Tinggi Dieng

Sabtu, 29 Juni 2024 22:49
    Bagikan  
Ini 3 Pilihan Spot bagi Wisatawan untuk Saksikan Embun Es di Dataran Tinggi Dieng

Kawasan dataran tinggi Dieng menjadi magnet wisatawan saat terjadi fenomena embun es. Pengunjung bisa menemukan butiran kristal es dalam tanaman. Foto: IG @neevanodra/sctv

WONOSOBO, HELOINDONESIA.COM - Kata kunci atau tagar Dieng masih menjadi trending topic dan menghiasi media sosial sepanjang bulan Juni 2024. Dataran tinggi eksotik yang secara geografis berada di enam wilayah admnistrasi (Kabupaten Wonosobo, Banjarnegara, Batang, Pekalongan, Temanggung, dan Kendal) ini selalu menjadi jujugan wisatawan karena pemandangan alamnya yang menakjubkan.

Namun hanya Wonosobo dan Banjarnegara yang identik dengan Dieng. Apalagi Candi Arjuna, Kawah Sikidang (Banjarnegara), Bukit Sikunir serta Telaga Warna (Wonosobo) menjadi objek wisata menawan di Dieng.

butiran es

Dieng berjuluk Negeri di Atas Awan tempat bersemayamnya para Dewa. Berada 2.000 mdpl yang berhawa sejuk dan selalu berselimut awan, menjadikan Dieng bagi siapa saja yang melepaskan penat dan selalu memanjakan bagi para fotografer.

Bulan Juni-Juli Dieng selalu naik daun di jagat maya. Maklum semua warganet bakal membicarakannya tentang fenomena embun upas atau kristal es yang yang selalu muncul di kawasan Dieng.

Adanya embun es angat indah dan menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk berkunjung ke Dieng. Setiap muncul fenomena embun kristal, jumlah wisatawan meningkat hanya karena penasaran untuk menyaksikan embun es.

Baca juga: Lima Tempat Wisata Alternatif Negeri di Atas Awan, Salah Satunya Tol Kayangan

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut fenomena alam ini hal biasa di musim kemarau.

Kepala Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang, Yoga Sambodo, menjelaskan munculnya embun es di dataran tinggi Dieng merupakan hal wajar. Biasanya mulai sering terjadi pada Juni dan puncaknya pada Agustus.

"Fenomena ini bukanlah kejadian luar biasa. Umum terjadi saat musim kemarau. Terkadang, fenomena ini juga terjadi pada bulan Mei, namun mulai intens dan sering diamati mulai bulan Juni dan puncaknya di bulan Agustus," jelas Yoga seperti dilansir detikjateng.


Fenomena embun es muncul saat suhu udara sangat dingin dan embun yang terkondensasi membeku. Akibatnya, lapisan es yang muncul akan menutupi tumbuhan dan permukaan tanah.

Dampak Positif

Meskipun memiliki daya tarik, embun es memiliki dampak positif dan negatif bagi masyarakat Dieng. Sisi positifnya, embun es dapat membantu meningkatkan kesuburan tanah dan meningkatkan hasil panen.

Selain itu, embun es juga menjadi daya tarik wisata yang mendatangkan banyak pengunjung ke Dieng. Tetapa sisi lainnya, embun es juga dapat berdampak negatif bagi tanaman kentang.

Suhu yang sangat dingin dapat menyebabkan tanaman kentang menjadi mati.
Salah satu warga Wonosobo, Deny, mengakui wisatawan akan dibuat terpesona ketika melihat embun es di Dieng. Dia pun membagikan tips bagi traveler yang berniat melihat fenomena alam ini.

Menurut dia, hal utama yang kudu dipersiapkan adalah dengan pakaian hangat. Pasalnya suhu udara di daerah tersebut bisa berada di bawah 0 derajat celsius. Selain itu, disarankan memakai jaket tebal atau mantel, kaus kaki, dan sepatu.

Yang kedua, kata dia, untuk bisa melihat embun upas, Sri menyarankan wisatawan untuk datang pada pagi hari, yakni saat embun telah membeku.

“Wisatawan bisa melihat embun es pada jam 05.30, ketika embun sudah membeku,” tambahnya.

Tips ketiga yang diberikan dia, adalah datang saat musim kemarau. Dia pun mengingatkan agar wisatawan membawa bekal makanan hangat, agar terasa nyaman di tubuh mengingat suhu udaranya yang dingin.
Berikut tiga pilihan spot bagi wisatawan yang akan menyaksikan fenomena embun es di Dieng:

1. Candi Arjuna
Lokasi ini paling aduhai untuk melihat embun upas. Selain tempatnya asyik dan instagenik, komplek ini sangat cocok untuk memanjakan mata atas karunia Ilahi berupa keindahan alam di pagi hari.
2. Telaga Cebong
Tempat yanga asyik untuk melihatnya yaitu Telaga Cebong yang berada di Desa Sembungan, Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Inilah desa tertinggi di Pulau Jawa.
3. Bukit Sikunir
Ketika fenomena embun es di Dieng, wisatawan bisa mengunjungi tempat wisata yang satu ini. Selain bisa menyaksikan keindahan sunrise dari puncak bukit, kamu juga bisa melihat embun upas di ranting pohon maupun tumbuhan.
(Aji)