HELOINDONESIA.COM - Laga semifinal yang seru antara Uruguay vs Kolombia, Kamis (11/7/2024) yang berakhir untuk kemenangan tipis Kolombia 0-1 harus berakhir dengan kurang tertib.
Saat wasit meniup peluit waktu tanda berakhirnya pertandingan babak kedua 90+7’, para pemain dan staff kepelatihan Kolombia tentu merayakan kemenengan mereka karena sudah lama sekali tidak mentas di laga final Copa America.
Tetapi ada cekcok yang terjadi antar pemain di tengah lapangan, terlihat Luis Suarez seperti sedang beradu mulut di lapangan, entah apa penyebab dari panasnya Suarez itu.
Baca juga: Kolombia Permalukan Uruguay, Dengan 10 Pemain Tetapi Bisa Melaju ke Final Copa America 2024
Kemudian tak lama setelah kejadian itu, ada aksi yang diduga dilakukan oleh supporter Kolombia yang membuat terjadi kericuhan di tribun penonton yang membuat para pemain Uruguay seperti Nunez dan Gimenez ikut ribut dan hampir beradu jotos.
Berdasar dari @DAZNFootball kalau kericuhan bisa jadi karena beberapa fans Kolombia yang mabuk ganggu keluarga tim Uruguay yang ada di tribun, itulah yang menjadi penyebab para pemain Uruguay tak terima.
Kemudian bek Uruguay, Jose Gimenez sempat diwawancarai seusai laga, ia mengatakan kalau keluarga kami dalam bahaya dan kami harus menunjukan keberanian kami.
"Ini memalukan, keluarga kami dalam bahaya dan polisi tidak muncul. Kami harus hadir dan menunjukkan keberanian kami."
Kemudian setelah kerusuhan berakhir, pihak dari Copa America menyampaikan kata-kata seperti berikut ini.
Baca juga: Ollie Watkins Menjadi Penyelamat Inggris dan Mimpi Buruk Belanda !
CONMEBOL mengutuk keras segala tindakan kekerasan yang berdampak pada sepak bola.
Pekerjaan kami didasarkan pada keyakinan bahwa sepak bola menghubungkan dan menyatukan kita, melalui nilai-nilai positifnya.
Tidak ada tempat bagi intoleransi dan kekerasan di dalam dan di luar lapangan.
Kami mengundang semua orang di hari-hari yang tersisa untuk mencurahkan seluruh semangat mereka untuk menyemangati tim mereka dan mengadakan pesta yang tak terlupakan.