HELOINDONESIA.COM - Sebentar lagi Arema FC bakal melakoni laga melawan PSM Makassar di pekan ke-16 Liga 1 2023/2024 bermain dikandang lawan Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare Makassar, Jumat (20/10/2023) pukul 19:00 WIB.
Bermain di kandang PSM Makassar kali ini merupakan penentu skuad Singo Edan untuk keluar dari kemelut zona degradasi Liga 1 2023/2024.
Seperti kita ketahui peringkat Arema FC di klasemen sementara Liga 1 Indonesia berada di peringkat 16 dengan perolehan 13 poin, yang merupakan tiga besar diperingkat paling dasar klasemen.
Artinya di posisi tiga besar peringkat dasar klasemen tidak aman bagi Arema FC bersama dua tim lainnya yakni Persikabo 1973 dengan 10 poin dan Bhayangkara FC dengan 6 poin.
Saat ini Arema FC masih memimpin zona degradasi klasemen sementara, yang bersaing dengan Persita Tangerang satu tingkat di atas Arema FC diperingkat 17 dengan mengoleksi 15 poin.
Posisi klasemen sementara Liga 1 Arema FC saat ini masih tidak aman, jika Arema FC memenangi laga melawan PSM Makassar, bisa menyalip peringkat di atas Persita Tangerang.
Baca juga: Ze Valente Tipe Pemain Kreatif yang Disukai Pelatih Arema FC, Bisa Saja Rumor itu Benar Terjadi
Namun dengan syarat Persita Tangerang tak boleh menang atau imbang menghadapi lawannya Persis Solo, pada Minggu (22/10/2023).
Aremania harus bersabar menunggu hingga pekan ke-16 berakhir untuk melihat hasil laga Persita Tangerang yang menjamu tamunya Persis Solo, yang saat ini berada di peringkat ke-11 klasemen sementara.
Meski dengan situasi seperti itu pelatih Arema, Fernando Valente mengaku punya firasat bagus menghadapi PSM Makassar.
"Saya punya firasat bagus. Dari fokus pemain dan bagaimana cara mereka bekerja keras. Kami akan segera lolos dari situasi ini," kata Valente seperti dilansir wearemania.net, Rabu (18/10/2023).
Menjelang laga melawan PSM Makassar, sejauh ini perkembangan pemain dirasakan oleh pelatih asal Portugal itu sudah mengami perkembangan lebih baik.
"Menurut saya para pemain yang dibutuhkan sekarang adalah hanya konsistensi saja dalam meraih poin demi poin," ujar Valente.
Fernando menilai perkembangan tim ia rasakan sudah lebih baik dan mulai berkembang.
Begitu juga dengan para pemain yang sudah mulai paham dengan konsep bermain yang diinginkan oleh pelatih, dengan lebih baik.
"Kadang, detail-detail tertentu yang akan menjadi pembeda di pertandingan melawan PSM Makassar nanti," kata Fernando.
Baca juga: Pelatih Arema Fernando Saksikan Anaknya Ze Valente Kecewa, Setelah Persebaya Dibantai Persib Bandung
Menurut pelatih berusia 64 tahun itu, memberikan contoh saat timnya dalam laga terakhir menghadapi Borneo FC.
Arema FC kebobolan dengan situasi tendangan yang membentur pemain Arema sendiri, yang kemudian dimanfaatkan oleh pemain Borneo menjadi gol.
Lebih lanjut Fernando menjelaskan tentang duel Arema FC vs PSM Makassar nanti akan memprediksi terjadi banyak duel satu lawan satu.
Baca juga: Tumbangkan PSM Makassar 2-1, PSIS Semarang Tembus Tiga Besar Klasemen
Sejauh ini tim pelatih sudah menganalisa seperti apa cara mereka (PSM Makassar) bermain yang dibawah kendali pelatih Bernardo Tavares.
Fernando mengatakan timnya akan bersiap menghadapi lawan agresif yang bermain di kandang mereka sendiri.
Kekuatan fisik menurut Fernando akan menjadi tumpuan utama dalam pertandingan nanti, terlebih PSM bermain didepan pendukungnya yang fanatik.
Sejauh ini pelatih asal Portugal itu sudah menyiapkan anak asuhnya untuk lebih kuat dalam duel satu lawan satu, dan menyiapkan kekuatan fisik secara personal.
Selama dalam pemusatan latihan di Kota Batu, skuad Singo Edan juga digembleng fisik pemain lewat latihan gym.
Setidaknya ada kesempatan dua kali bagi para pemain dengan melakukan latihan gym untuk menguatkan fisik para pemain itu.
Baca juga: Pelatih Fernando untuk Menang Lawan Borneo FC, Arema FC Butuh Kebersamaan Seluruh Pemain di Lapangan
Fernando mengatakan sejauh ini ia sudah menyiapkan para pemain dalam kondisi siap tempur, tinggal melihat seperti apa hasilnya.
"Tentu kami siapkan pemain untuk situasi duel seperti itu. Kita lihat seperti apa hasilnya nanti," kata Fernando. **
