Helo Indonesia

Kondisi Siswa SMP Cilacap Korban Penganiayaan Teman Sekolah, Keluarga : Perut Sakit dan Dada Sesak

Drajat Kurniawan - Nasional -> Hukum & Kriminal
Kamis, 28 September 2023 21:30
    Bagikan  
Video Siswa SMP di Cilacap Jawa Tengah Dianiaya Teman Sekolah
Foto : Tangkapan Layar

Video Siswa SMP di Cilacap Jawa Tengah Dianiaya Teman Sekolah - (Video di Medsos)

HELOINDONESIA.COM - Siswa SMP di Cimanggu, Kabupaten Cilacap, FF (14), korban penganiayaan yang dilakukan teman sekolahnya kini masih dirawat secara intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Majenang.

Akibat penganiayaan tersebut, tubuh korban mengalami memar akibat pukulan dan tendangan pelaku. Bahkan korban mengeluh mengalami dada sesak.

Kasat Reskrim Polresta Cilacap, Kompol Guntar Arif Setyoko mengungkapkan saat menjalani perawatan, korban mulai mengeluhkan dada sesak. Keluhan tersebut disampaikan sejak semalam.

"Ya (keluhan dada sesak). Dirawat di RS Majenang sejak semalam," ujar Guntar, Kamis (28/9/2023).

Baca juga: Jadi Sorotan UNESCO PBB, Polisi Ungkap Motif Pelaku Perundungan Terhadap Siswa SMP Cimanggu

Rencananya, ia melanjutkan, korban akan dirujuk ke RS Margono Soekarjo Purwokerto pada hari ini karena membutuhkan perawatan lebih.

"Rencana mau dirujuk ke Margono (RS Margono Soekarjo Purwokerto) Karena butuh perawatan intensif," kata dia.

Sebelumnya, keluarga mengungkapkan kondisi korban yang berinisial FF (14) usai penganiayaan terhjadap siswa SMP N 2 Cimanggu, Kabupaten Cilacap, viral di media sosial.

Cici Mardiyanti kakak korban mengungkapkan bahwa ya adiknya tersebut masih merasakan sakit di badannya. Beberapa bagian tubuhnya terdapat luka memar, perutnya sakit dan dadanya mengalami sesak.

Baca juga: Viral Video Siswa SMP di Cilacap Dipukuli Berulang Kali Hingga Diinjak-injak Teman Sekolah

"Luka di bagian pipi kiri sama pelipis itu benjol. Kuping sebelah kiri juga kena tonjok. Terus bahu memar. Perut katanya sakit dan dada sesak," ujar Cici, Rabu (27/9/2023).

Ia membeberkan, penganiayaan tersebut tidak layak dilakukan oleh anak yang duduk di SMP. Karenanya, ia brerharap agar pelaku bisa dipenjara sesuai hukum yang berlaku.