HELOINDONESIA.COM - Jawa Timur yang dikenal dengan wilayah riligius ternyata menduduki peringkat keempat dalam transaksi judi online di Indonesia.
Tidak main-main transaksi judi online, berdasarkan data yang dipaparkan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) jumlahnya mencapai Rp1 triliun lebih.
Sementara pensonel yang terlibat dalam pemain judionline mencapai 135.227 pemain, jumlah itu melibatkan dari berbagai kalangan termasuk, anggota DPRD di kabupaten/kota, wartawan dan sejumlah kalangan lainnya.
Baca juga: 1.000+ Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, MUI : Mereka Harusnya Jadi Suri Tauladan Rakyat
Terkait masalah ini Pj Gubernur Jatim, Adhy Karyono akan membentuk satuan tugas (Satgas) pemberantasan judi online.
Adhi mengatakan jika Dinas Kominfo sudah ditugaskan untuk berkoordinasi dengan Kominfo pusat dan Reskrim Polda Jatim.
Untuk itu kini pihaknya terus inten berkoordinasi dengan Komonfo untuk langkah-langkah pemberantasan selanjutnya.
Karena yang menginisiasi Kominfo pusat maka pihaknya kini menunggu keputusan dari pusat seperti apa bentuk kolaborasi dan action-nya untuk pemberantasan judi online itu.
Baca juga: Hadapi Bahaya Laten Judi Online, Menko PMK Sebut Peran Penting Tokoh Masyarakat dan Agama
Kini Satgas sudah terbentuk, tinggal implementasinya dan Provinsi Jatim tinggal menunggu daftar pelaku judi onlinenya.
Sebelumnya telah dilaporkan juga hampir di seluruh provinsi dan seluruh kalangan sudah terpapar judi online, bahkan juga disampaikan 5 provinsi terbesar masyarakatnya terlinat dalam judi online ini.
Dalam kesempatan lain, Menkopolhukam, Hadi Tjahjanto mengumkan 5 provinsi yang memiliki transaksi terbesar dalam judi online.
Baca juga: Reagen Sampaikan 2 Masalah Nasional ke Pj: Marga 3 dan Judi Online
Untuk provinsi terbesar dalam paparan judi online adalah Jawa Barat dengan transaksi judi online mencapai Rp3,8 triliun.
Kemudian DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Provinsi Banten dengan jumlah transaksi lebih dari Rp1 triliun lebih.
Berikut daftar 5 provinsi yang terpapar judi online berdasarkan jumlah dan banyaknya warganya yang terpapar judi online, sebagai berikut:
Jawa Barat: pemain 535.644, transaksi Rp3,8 triliun
DKI Jakarta: pemain 238.568, transaksi Rp2,3 triliun
Jawa Tengah: pemain 201.963, transaksi Rp1,3 triliun
Jawa Timur: pemain 135.227, transaksi Rp1,051 triliun
Banten: pemain 150.302, transaksi Rp1,022 triliun. **
