HELOINDONESIA.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente mengkui pertahanan dari Skuad Singo Edan menasih rapuh dan masih banyak mengalami masalah.
Pendapat Fernando diungkapnya menyusul kekalahan Arema FC atas Persebaya Surabaya dalam laga pekan ketigabelas kemarin yang berakhir dengan skor 1-3.
Kekalahan Arema atas musuh bebuyutannya Persebaya, membuktikan ketangguhan lini belakang Arema masih dengan mudah diobrak-abrik Persebaya.
Baca juga: Bisa Saja Pekan ini Gustavo Disimpan untuk Menghadapi Laga Arema Melawan Persebaya Nanti
Untuk itu pelatih berusia 64 tahun ini kemudian membeberkan beberapa fakta yang yang harus dibenahi oleh sang pelatih Fernando untuk laga berikutnya.
Sejak Fernando melatih Arema, yang sebelumnya bersih dari terjangan gol lawan, kali ini harus tunduk dihadapan klub yang diperkuat oleh putranya sendiri Ze Valente.
Bahkan salah satu gol dari tiga gol yang tercipta adalah hasil tendangan putra Fernando, Ze Valente di menit ke-50, sementera dua gol berhasil disarangkan Bruno Moreira dan Dusan Stevanovic.
Terkait bobolnya gawang Junian Schwarzer yang merupakan pemegang tiga celansheet beruntun, Fernando mengatakan ini merupakan bagian dari proses.
Rapuhnya pertahanan Arema FC, merupakan yang wajib dilakukan dan terus dilakukan, karena semuanya akan berproses dan ini merupakan bagian dari proses menjadikan skuad Singo Edan akan lebih baik.
"Ini adalah bagian dari proses. Kami gak bisa bikin organisasi permainan yang rapat," kata Fernando Valente seperti dilansir wearemania.net, Minggu (24/9/2023).
Menurut Valente proses kemasukan gol Arema adalah dari proses bola mati.
"Kami kemasukan gol dari proses bola mati. Ini artinya, kami bikin kesalahan. Gol lain juga dari bola mati. Ini artinya, kami ada masalah," imbuhnya.
Dikatakan Valente jika timnya memiliki masalah, pada pekan ini, sehingga harus melakukan perubahan karena banyak pemain yang cedera.
Selain itu, ia juga mengatakan jika harus melakukan perubahan akibat para pemain cedera itu.
Belum lagi masalah yang duhadapi, ada dua pemain muda di posisi pertahanan, yang masih membuat kesalahan, dan semuanya akan terus berproses.
Fernando juga memahami jika timnya masih ada masalah, khususnya di lini pertahanan, yang membutuhkan waktu untuk membuat lini pertahanan itu menjadi kokoh.
Sebagai pelatih Arema FC dirinya kini mencari jalan keluarnya atas persoalan di atas dan itu memang menjadi tugasnya.
"Sebagai pelatih saya harus mencari jalan keluarnya, termasuk bagaimana memperbaiki pertahanan Arema yang rapuh saat melawan Persebaya kemarin," kata Fernando.
Untuk itu pihaknya akan terus melakukan perbaikan dan memecahkan masalah ini sepanjang pekan ini, untuk melakukan perbuhanan.
"Ini tidak mudah, kami akan mencoba lebih konsisten dan bermain yang lebih terorganisir. Ke depan inilah yang akan kami coba untuk membehani," ujar Fernado.
Totalitas Persebaya
Sementara Pelatih Persebaya, Josep Gombau mengapresiasi totalitas pemain Persebaya saat menghadapi skuad Arema FC dalam laga itu.
Kemenangan Persebaya akhirnya memperpanjang tren positif ketika bertemu Arema FC.
Kemenangan 3-1 di Gelora Bung Tomo tadi sore menjadikan Bajol Ijo tidak terkalahan sejak enam pertemuan terakhir.
Baca juga: Kumpulan Lirik Lagu Suporter Persebaya Dalam Mendukung Tim Kebanggannya
"Ini laga yang menarik. Terutama di babak pertama. Pemain mempertontonkan sepak bola yang baik. Bermain bagus. Ini tiga poin yang penting untuk fans. Dan tentu kemenangan ini tidak terlepas dari kerja keras pemain," kata Josep pada sesi konferensi pers.
Persiapan yang sepekan setelah pertandingan terakhir melawan Madura United benar-benar dimanfaatkan oleh pelatih asal Spanyol itu.
Dalam sesi latihan ia menekankan kepada anak asuhnya untuk bermain total.
Baca juga: Kumpulan Lirik Lagu Aremania Saat Mendukung Skuad Singo Edan
Menurutnya, yang pasti semua pemain di tim tahu betapa pentingnya pertandingan ini.
"Jadi saya hanya memberikan arahan. Pemain juga bekerja sangat keras di latihan maupun di pertandingan. Sehingga dapat menghasilkan tiga poin untuk sore hari ini," jelasnya.
Sementara itu, full back kanan Bajol Ijo Catur Pamungkas bersyukur mencatatkan kemenangan kembali di kandang. Hasil ini menjadi modal untuk pertandingan selanjutnya.
"Tentunya dari saya dan teman-teman Alhamdulillah hasil hari ini, bisa menang atas Arema dengan skor 3-1. Teman-teman bisa menjalankan taktik yang diberikan pelatih. Semoga tren positif ini terus berlanjut," paparnya. **
