HELOINDONESIA.COM - Bisa menghasilkan minyak biang, pohon kenanga dikenal bisa menghasilkan minyak yang harumnya merebak. Tanaman ini berbunga dan berbuah sepanjang tahun.
Dengan nama latin cananga odorata fa macrophylla, Cananga tumbuh dengan cepat hingga lebih dari 5 meter per tahun.
Pohon kenanga juga mampu mencapai tinggi rata-rata 12 meteran. Umumnya batang pohon kenanga berbentuk lurus. Kayunya keras dan cocok sebagai bahan peredam suara (akustik).
Untuk bisa tumbuh dan berkembang, pohon kenanga memerlukan sinar matahari penuh atau sebagian. Pohon kenanga lebih menyukai tanah yang memiliki kandungan asam dalam habitat aslinya di dalam hutan tadah hujan.
Baca juga: TikTok: Cara Live Tanpa 1000 Followers untuk Pemula
Daunnya hijau halus, mengkilap, runcing dengan margin bergelombang. Bunganya terkulai, panjang menguntit dengan 6 kelopak sempit berwarna kuning kehijauan.
Secara visual, bentuknya seperti bintang laut memberikan banyak manfaat sebagai obat dan merupakan sumber kayu dan serat.
Banyak jenis pohon kenanga yang perlu kamu ketahui. Di antaranya ylang-ylang yang juga berupa pohon. Tapi tidak setinggi pohon kenanga biasa.
Kenanga perdu yang biasa ditanam di halaman rumah, hanya bisa tumbuh paling tinggi tiga meteran. Kenanga tumbuh subur di daerah tropis dengan ketinggian di bawah 1.200 mdpl.
Kenanga paling baik tumbuh di daerah di mana suhu di siang hari berada dalam kisaran 20-30 derajat celcius dan dapat mentoleransi suhu 16-34 derajay celcius, dengan pH tanah 5-6,5 dan curah hujan tahunan rata-rata 1.500-2.000 mm3.
Kenanga (Cananga odorata) adalah nama bagi sejenis bunga dan pohon yang menghasilkannya.
Ada 2 kelompok utama kenanga yang dibudidayakan yaitu kelompok Cananga (forma marcophylla Steeins) dan Ylang-ylang (forma genuina Steeins).
Cananga memiliki cabang tegak lurus terhadap batang sedangkan Ylang-ylang memiliki cabang yang terkulai dan daun lebih kecil.
Selain itu, masih dikenal pula kenanga perdu (Cananga odorata fruticosa), yang banyak ditanam sebagai hiasan di halaman rumah.