HELOINDONESIA.COM - Miss Grand International merupakan pageant yang berasal dari Thailand dan saat ini berfokus menjadi pusat dari kreatifitas penyelenggaraan Beauty Pageant di taraf internasional.
Sementara ajang Miss Grand International 2023 sendiri bakal digelar pada 25 Oktober 2023 yang bakal digelar di Vietnam menjadi tuan rumah.
President of MGI, Mr Nawat Itsaragrisil pada awalnya mendirikan Miss Grand ini sebagai wadah untuk memperkenalkan potensi dari Thailand di kancah beauty pageant, kemudian seiring berjalannya waktu menjadi kontes International Beauty Queen yang paling dinantikan.
Baca juga: Busana Ao Dai Sebuah Maha Karya dari Negeri Naga Biru, untuk Miss Grand International 2023
Banyak negara yang mengikuti dan mengirimkan Grand Queen (kontestan Miss Grand) perwakilan negara mereka agar bisa menjadi pemenang dari ajang ini.
Di tahun ini, sebanyak 70 Grand Queen berkompetisi untuk menjadi The Next Grand Queen of Golden Crown. Tidak terkecuali Indonesia.
Terhitung, sejak pertama kali Miss Grand International diselenggarakan pada 2013 silam, Indonesia tidak pernah absen mengirimkan perwakilannya ke ajang tersebut.
Namun, kepemilikan lisensi untuk Miss Grand Indonesia ini, mengalami banyak perpindahan tangan.
Baca juga: LPSK Siap Berikan Perlindungan Untuk Miss universe Korban Pelecehan
Dimulai pada 2013 yang dipegang oleh Yayasan Puteri Indonesia, kemudian di 2014-2015 dipegang oleh El John Pageant, 2016-2017 kembali dipegang oleh Yayasan Puteri Indonesia.
Kemudian tahun 2018-2019 bekerjasama dengan Yayasan Dharma Gantari dan Kemenparekraf, hingga pada akhirnya tahun 2020 sampai saat ini dipegang oleh Yayasan Dunia Mega Bintang dibawah naungan Ivan Gunawan.
Lalu, siapa sajakah srikandi Indonesia yang telah berkiprah membawa nama bangsa Indonesia di perhelatan Miss Grand Internasional?
Inilah wakil Indonesia di Miss Grand Internasional selama 10 tahun terakhir.
Baca juga: Prihatin Atas Kasus Pelecehan Miss Universe, Menteri PPPA Minta Kapolri Kawal Sampai Tuntas
1. Novia Indriani Mamuaja - Runner Up 3 Puteri Indonesia 2013
Debut pertama Indonesia di ajang Miss Grand Internasional ini diwakili oleh Novia Indriani Mamuaja, wanita yang berasal dari Sulawesi Utara sekaligus peraih Runner Up 3 Puteri Indonesia 2013. Pada kali pertama ini, Indonesia belum bisa mendapatkan posisi.
2. Margenie Winarti - Miss Earth Indonesia - Air 2014
Tahun kedua Indonesia di ajang Miss Grand Internasional kali ini diwakili oleh Miss Earth Indonesia - Air 2014 (Runner Up 1), Margenie Winarti yang berasal dari Riau. Di tahun 2014, untuk pertama kalinya Indonesia mampu masuk ke dalam jajaran Top 10 Miss Grand Internasional.
Baca juga: Setelah Lapor ke Polda, 30 Peserta Miss Universe Korban Pelecehan Ngadu ke Menteri PPPA
3. Yolanda Viyandita Remetwa - Runner Up 1 Putri Pariwisata Indonesia 2014
Perwakilan Indonesia ketiga di ajang Miss Grand Internasional kali ini berasal dari provinsi Maluku. Yolanda Viyandita Remetwa, Runner Up 1 Putri Pariwisata Indonesia 2014 harus berbesar hati karena Indonesia kembali belum berhasil untuk mendapatkan posisi di ajang ini.
4. Ariska Putri Pertiwi - Runner Up 3 Puteri Indonesia 2016
Bak Mendapatkan Rejeki Nomplok, di tahun keempatnya berkiprah di Miss Grand Internasional untuk pertama kalinya, Indonesia memenangkan Title Miss Grand Internasional yang diwakili oleh Ariska Putri Pertiwi (Runner Up 3 Puteri Indonesia 2016). Di tahun itu juga, Indonesia menjadi negara Asia pertama yang bisa membawa pulang Golden Crown ke Tanah Air.
Baca juga: Kepolisian Diminta Usus tuntas kasus Pelecehan Finalis Miss Universe Indonesia
5. Dea Goesti Rizkita - Puteri Indonesia Perdamaian 2017
Perjuangan Yayasan Puteri Indonesia di ajang Miss Grand Internasional kembali berlanjut. Kali ini, Puteri Indonesia Perdamaian 2017 dari Jawa Tengah, Dea Goesti Rizkita telah berjuang dan berhasil memasukkan nama Indonesia di jajaran Top 10 Miss Grand Internasional serta Best National Costume yang bertema Ibu Pertiwi.
6. Nadia Purwoko - Miss Grand Indonesia 2018
Bengkulu menjadi provinsi selanjutnya yang mengirimkan wakilnya di kancah Internasional. Melalui Nadia Purwoko, Indonesia berhasil mendapatkan predikat 2nd Runner Up Miss Grand Internasional 2018 setelah sebelumnya berada di posisi Top 10.
7. Sarlin Delee Jones - Miss Grand Indonesia 2019
Tahun 2019, belum menjadi waktu Indonesia untuk kembali berada di posisi Top 10. Sarlin Delee Jones, wakil dari Nusa Tenggara Timur, telah berusaha keras agar Indonesia bisa tetap masuk ke dalam jajaran TOP 10, namun waktu berkata lain dan Indonesia belum bisa kembali masuk untuk mendapatkan posisi.
8. Aura Kharisma - Miss Grand Indonesia 2020
Untuk pertama kalinya, Ivan Gunawan memegang lisensi Miss Grand Indonesia. Melalui Aura Kharisma, wanita asal Jawa Barat, Indonesia kembali berhasil masuk ke dalam jajaran TOP 5 Miss Grand Internasional dan keluar sebagai 3rd Runner Up Miss Grand Internasional 2020.
9. Sophie Rogan - Miss Grand Indonesia 2021
The Island of God, Bali, menjadi wakil Indonesia yang dikirimkan oleh Ivan Gunawan ke Miss Grand Internasional 2021. Sophie Rogan telah berhasil mempertahankan nama Indonesia untuk tetap masuk ke dalam jajaran TOP 10 Miss Grand Internasional 2021.
Baca juga: 33 IKM Kenalkan Busana Milenial pada Ajang Batik Pati Fashion Street
10. Andina Yulianti - Miss Grand Indonesia 2022
Kali ini, Bumi Sriwijaya yang diwakilkan oleh Andina Yulianti, mempersiapkan diri dibawah naungan Ivan Gunawan untuk berlaga di ajang Miss Grand Internasional yang diadakan di Indonesia.
Di tahun ini juga, tepat 10 tahun MGI berdiri, Indonesia mendapatkan hadiah terindah dan dinobatkan menjadi 2nd Runner Up Miss Grand Internasional 2022.
Di tahun 2023 ini, Miss Grand Internasional dilaksanakan di Vietnam, dan pemegang obor perjuangan Indonesia di ajang ini adalah Ritassya Wellgreat dari Sumatera Selatan sekaligus menjadi Miss Mega Bintang Indonesia pertama.
Bisakah Ritassya mempertahankan nama Indonesia agar tetap masuk ke dalam jajaran TOP 10 ? Ataukah melalui Ritassya, Indonesia kembali bisa membawa pulang Golden Crown ?
Jangan lupa dukung Ritassya dan saksikan Grand Final Miss Grand Internasional pada 25 Oktober 2023 pukul 7 sore (waktu Vietnam). (Muhammad Edo)