Helo Indonesia

Geger, Dinilai Gak Becus Kerja, Kades di Sidoarjo Digembok Warga Selama 6 Jam di Balai Desa

Kamis, 25 Mei 2023 14:20
    Bagikan  
Kepala Desa elok Suciwati dikawal polisi keluar dari balai desa.
Instagram/ @undercover.id

Kepala Desa elok Suciwati dikawal polisi keluar dari balai desa. - Dinilai tidak becus dalam bekerja, warga menyandera Kepala Desa di balai desa selama 6 jam.

HELOINDONESIA.COM - Sebuah video berisi rekaman gambar amatir yang menampilkan aksi penyanderaan yang dilakukan warga kepada seorang kepala desa, ramai di dunia maya. Dalam 2 video yang diunggah akun instagram @undercover.id itu ditulis keterangan aksi penyanderaan terhadap kepala desa (Kades) menggemparkan warga Kabupaten Sidoarjo.

Disebutkan, Elok Suciati yang menjabat sebagai Kades Sidokepung, Kecamatan Buduran, Kabupaten Sidoarjo, disandera warganya sendiri dengan cara digembok di dalam balai desa selama enam jam, Selasa (23/5) malam.

Dalam rekaman pertama, ditampilkan momen saat pihak kepolisian berusaha mengevakuasi Elok dari balai desa. Upaya evakuasi bu kades dari aksi penyanderaan tersebut, sempat membuat warga yang berada di balai desa kesal, dan berupaya mendekati kades yang dikawal ketat polisi. Anggota polisi akhirnya berhasil mengevakuasi bu kades, dan dibawa pulang ke rumahnya.

Baca juga: Kirim Emoji Senyum Pipi Merah, Kadis BMBK Lampung Bantah Mundur

"Tolong, jangan dikeluarkan. Kunci. Tolong, kepala desa harus tanggung jawab kepada warganya. Tolong hentikan kepala desa kurang ajar," teriak salah satu warga.

Kades tersebut sebelumnya dilarang ke luar balai desa, dan digembok, karena dinilai sudah sangat mengecewakan warga. Warga banyak dikecewakan masalah pengurusan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).

Salah seorang warga, Supaat mengaku, warga kecewa karena sebagai pemohon PTSL tidak mendapat pelayanan serius dari perangkat desa setempat.

Baca juga: Viral, Uang Rp400 Juta Dibawa Kabur, Siswa SMA Negeri 21 Bandung Gagal Study Tour

"Kades dan perangkat desa, seolah-olah mempersulit warga yang ingin menemui panitia PTSL di balai desa," tegasnya.

Karena sudah banyak mengecewakan warga, menurut Supaat akhirnya terjadi tindakan menutup balai desa dan menggemboknya, sehingga kades tidak dapat meninggalkan balai desa untuk pulang ke rumahnya.

Terkait aksi penyanderaan oleh warga yang menimpanya selama enam jam, Elok Suciati masih memilih bungkam. Situasi di Desa Sidokepung sudah kondusif, tetapi polisi tetap bersiaga untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.