Helo Indonesia

Bupati Kediri Instruksikan ASN Menukar Tabung Elpiji Bersubsidi ke Nonsubsidi, Jumlahnya Sudah Mencapai 500 Tabung

Edo - Nasional
Kamis, 24 Agustus 2023 11:59
    Bagikan  
TUKAR GRATIS
pemkab kediri

TUKAR GRATIS - ASN di Kediri diwajibkan menggunakan gas non subsidi, caranya dengan menukar gas melon dengan tabung gas warna ungu

HELOINDONESIA.COM - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri terus melakukan program sosialiasi dan aksi peralihan ga Elpiji subsidi 3 kg ke gas nonsubsidi bright gas 5,5 kg.

Upaya ini sebagai bentuk pelaksanaan instruksi Bupati Kediri agar para Aparatur Sipil Negara (ASN) segera meninggalkan penggunaan gas elpiji melon 3 kg.

Ini bentuk gerak cepat untuk merealiasikan penggunaan gas non subsidi yang dimulai dari lingkungan ASN di lingkungan Pemkab Kediri.

Di minggu kedua bulan Agustus 2023, Dinas Perdagangan (Disdag) Kabupaten Kediri sudah mencatat 500 gas elpiji melon milik ASN telah ditukan dengan BG 5,5 kg.

Baca juga: Bandara Internasional Dhoho Kediri Diperkirakan Bakal Melakukan First Landing Pada September-Oktober 2023

Upaya peralihan dari gas subsidi ke non subsidi ini, menurut Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kediri, drh Tutik Purwaningsih akan terus berkelanjutan dilaksanakan.

Menurut Tutik para ASN yang ada di wilayah kecamatan kantor pemerintahan lainnya di Kabupaten Kediri juga akan dilakukan kerelaannya untuk menggunakan gas non subsidi BG 5,5 kg berwarna ungu.

Dikatakan Tutik instruksi Mas Bupati Dhito seluruh ASN di wilayah Kabupaten Kediri wajib menggunakan BG atau gas nonsubsidi untuk kebutuhan keseharian rumah tangga.

Baca juga: Produksi Padi di Kabupaten Kediri Menyusut 100 Ton Lebih per Tahun, Dampak Bandara dan Tol

Gas melon yang digunakan para ASN dikumpulkan di beberapa titik, kemudian diganti secara gratis dengan tabung gas BG 5,5 kg nonsubsidi.

"Ada beberapa titik penukaran yang sudah disiapkan seperti di DKPP, Disdag, Dispertabun, Komplek Bhagawantha Bhari dan komplek Pendopo Panjalu Jayati," kata Tutik kepada wartawan di Kediri.

Penukaran gas melon 3 kg (bersubsidi) oleh para ASN dimaksutkan utuk meringankan beban warga kurang mampu agar tetap bisa memanfaatkan gas elpiji melon 3 kg bersubsidi.

Baca juga: Langkah ini yang Diambil Wali Kota dan Bupati Kediri, Terkait Kelangkaan LPG 3 Kg Bersubsidi

Sementara warga masyarakat atau ASN yang dianggap sudah mampu untuk meninggalkan penggunaan elpiji melon dan diganti tabungnya dengan BG 5,5 kg.

Program penukaran ini pihak Disdag sudah berkoordinasi dengan pihak Pertamina secara berkelanjutan, termasuk mekanisme dan prosedurnya sudah dilakukan dengan benar.

"Dan pihak pemerintah daerah pun mengapresiasi langkah para ASN di Kabupaten kediri yang melaksanakan program ini," pungkas Tutik. **