Helo Indonesia

Kurang Ajar! Sopir Taksi Online Lecehkan Perempuan Disabilitas, Pelaku Menggandeng, Memeluk dan Mencium Korban. Begini Cerita Korban Pada Polisi

Aris Mohpian Pumuka - Nasional -> Hukum & Kriminal
3 jam 28 menit lalu
    Bagikan  
Sopir Taksi Online
Ist

Sopir Taksi Online - Polda Metro Jaya menahan sopir yang melakukan pelecehan seksual pada perempuan disabilitas.

JAKARTA, HELOINDONESIA.COM - Sopir taksi online bertindak kurang ajar. Penumpang perempuan disabilitas ia lecehkan secara seksual dengan cara digandeng, dipeluk dan dicium.

Korban berinisial CD tak terima diperlakukan tidak senonoh. Ia melaporkan pelaku berinisial IA ke Polda Metro Jaya. Si sopir lalu ditangkap petugas.

Adapun pelecehan terjadi pada awal bulan, persisnya pada Selasa, 8 Juli 2024 sore sekitar Pukul 15.00 WIB. Saat korban pulang kerja dengan memesan taksi online milik pelaku. 

Sopir berinisial IA dijerat Pasal 6 Juncto Pasal 15 Undang-Undang Nomor 12 tahun 2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, atas peristiwa dugaan pelecehan seksual secara fisik. Ancaman pidana penjara paling lama 12 tahun.

Baca juga: Hujan Robohkan Pagar RSUD Tjokrodipo dan Banjir di Kampung AMD

"Kemarin Subdit Jatanras berhasil mengamankan terlapor seorang pengemudi roda empat online berinisial IA," kata Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi, kepada wartawan pada Kamis (18/7/2024).

Dia katakan, pelaku memanfaatkan keterbatasan korban yang tak bisa berjalan sendiri karena cacat. 

Korban sendiri menceritakan kejadian tidak elok itu, saat minta bantuan turun dari kendaraan. Pelaku pun sempat berkata, jangankan memegang tangan, menggendong pun ia bersedia.

Kemudian pelaku menyorongkan tangan kanannya dan membimbing korban ke teras rumah dengan gaya seperti orang pacaran. 

Baca juga: Jelang Laga Persib vs PSM di Piala Presiden 2024, Klok Siap Tampil dengan Permainan Terbaik

"Jadi telapak tangan kiri saya menggenggam lengan kanan si sopir. Sopir ini lalu memegang telapak kiri, menurunkan saya pakai tangan kirinya. Gayanya  seperti orang pacaran," ungkap korban, pada Jumat (12/7). 

Tidak sebatas itu saja, lanjutnya, pelaku mencium tangan, pipi lalu memeluk korban.