Helo Indonesia

Soal Menculik di Monolog Butet Kartaredjasa Disebut Sindir Prabowo dan Hina Presiden Jokowi

Winoto Anung - Nasional -> Politik
Minggu, 25 Juni 2023 15:14
    Bagikan  
Butet Kartaredjasa
tangkapan layar / @BosPurwa

Butet Kartaredjasa - Unggahan meme dan saat Butet Kartaredjasa pentas monolog di acara Bulan Bung Karno, (Foto: twitter / @BosPurwa)

HELOINDONESIA.COM - Seniman Butet Kartaredjasa menggelar pentas monolog penuh sindiran, saat acara puncak peringatan Bulan Bung Karno di SUGBK, Jakarta, Sabtu 24 Juni. Sindiran termasuk ditujukan kepada  capres Prabowo Subianto, yang saat ini Menteri Pertahanan di Kabinet Presiden Jokowi.

Para netizen menangkan salah satu bagian monolog sebagari sindiran terhadap Prabowo karena Butet Kartaredjasa menyebut kata menculik.

Sebenarnya, dalam monolog,  Butet Kartaredjasa menyindir Anies Baswedan, karena menghubungkan Jakarta banjir, kartanya air sedang parkir, dan menyebut juga dengan sebutan pandir.

Kata menculik itu tampaknya cukup beralasan kalau dinilai mengarah ke Prabowo Subianto, karena dia menyebut nama Presiden Jokowi, dan rambut putih (identiknya ke Ganjar Pranowo).

Baca juga: Dalam Monolog Butet Kartaredjasa Sindir Presiden Hobi Menculik, Netizen: Prabowo Tak Pernah Jelekkan Ganjar

Butet menyebut, kelak ada presiden hobinya menculik, di frase awal Butet mengungkapkan capres Jagoan Presiden Jokowi,  identik berambut putih dan bekerja keras. Berikutnya ada kata sindiran yang tampaknya diarahkan ke Prabowo. Butet Kartaredjasa memberi sindiran sosok capres yang hobinya menculik.

”Jagoan Pak Jokowi rambutnya putih, gigih bekerja sampai jungkir balik. Hati seluruh rakyat Indonesia pasti akan sedih jika kelak ada presiden hobinya kok menculik,” ujar Butet.

Komentar bermunculan dari para netizen, ada yang menyebut Butet menghina Presiden Jokowi, karena sudah mengangkat Prabowo Subianto sebagai Menteri Pertahanan, dan mungkin Bung karno akan bersedih kalau mengengar monolog Butet Kartaredjasa itu.

Netizen @UyokBack mengatakan, yang menyebut hobinya menculik ini diangkat menjadi Menhan, Butet dianggap sudah menghina dan melecehkan Presiden Jokowi.

Baca juga: Polemik Al Zaytun, Panji Gumilang Dibidik Pidana, Pesantrennya Dibubarkan?

“Yang disebut hobinya menculik ini diangkat jadi Menhan. Apa Butet mau bilang kalau Jokowi itu tolol? Butet Kartaredjasa sudah menghina dan melecehkan hak prerogatif Presiden Jokowi yang sudah mengangkat Prabowo sebagai Menhan di Kabinetnya,” tulis @UyokBack.

Yang lainnya, yakni netizen King Purwa menyebut hal serupa, menurutnya, penghinaan dan pelecehan yang dilakukan Butet Kartaredjasa dilakukan di depan Presiden Jokowi

“Penghinaan dan pelecehan yang dilakukan Butet Kartaredjasa @masbutet tepat dilakukan di depan wajah Presiden @jokowi yang dianggap sudah mengangkat seorang yang punya hobby menculik sebagai menhan di kabinetnya,” King Purwa (@BosPurwa).

Netizen King Purwa juga mengunggah meme dengan tulisan senada. “Butet Kartaredjasa sudah menghina dan melecehkan hak prerogatif Presiden Jokowi yang sudah mengangkat Prabowo sebagai Menhan di Kabinetnya,” bunyi meme tersebut.

Baca juga: Satu Tewas, Bus Pemprov Lampung Terhempas Bawa Rombongan Pernikahan

Yang menarik ungkapan dari netizen Monica (@NenkMonica), ia emn-tag @puanmaharani_ri (Ketua DPP PDIP Puan Maharani. Dengan bertanya yang juga ditanyakan kepada Puan, apa yang bisa dipetik dari peringatan Bulan Bung Karno dengan mengengarkan monolog butet?

“Ini Acara Peringatan Bulan Bung Karno, apa pelajaran yg dapat kita petik dari Peringatan Bulan Bung Karno setelah kita mendengarkan monolog Butet ??? @puanmaharani_ri,” tanya Monica.

Hal serupa disampaikan netizen Ferdinad Eegi, bahkan dia lebih tajam dengan mengungkapkan keprihatinan mendalam, peringatan Bulan Bung Karno diisi dengan hujatan, bukan doa dengan khidmat. Dia yakin Bung Karno akan sedih kalau mendengar seperti itu.

Saya yakin beliau akan sedih melihat peringatan hari bulannya di isi dgn  hujatan untuk kepentingan dan nafsu berkuasa,” tulis netizen Ferdinad Egi (@FerdinadEgi). (*)

(Winoto Anung)