HELOINDONESIA.COM - Baru-baru ini Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, atau yang dikenal sebagai Mbak Ita tengah menjadi sorotan netizen. Sebab, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah kantor Wali Kota Semarang.
Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, mengonfirmasi bahwa KPK sedang menyelidiki dugaan korupsi di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang pada Rabu, 17 Juli 2024.
Namun, KPK enggan membeberkan identitas para tersangka.
Dalam kasus ini, Ita pernah dipanggil KPK untuk dimintai keterangan saat proses penyelidikan pada Kamis, 22 Februari 2024.
Baca juga: VIRAL Kontroversi Dr Ari Gordon, Pembicara Seminar di Masjid Istiqlal, Ditengah Tudingan Zionis
Lantas siapa sosok Wali Kota Semarang tersebut? Simak di sini.
Profil Hevearita Gunaryanti Rahayu
Mbak Ita adalah politikus dari PDIP, lahir di Semarang pada 4 Mei 1966 dan berusia 58 tahun.
Sebelum dilantik sebagai Wali Kota pada tahun 2023, ia menjabat sebagai Wakil Wali Kota Semarang selama dua periode mendampingi Hendrar Prihadi.
Baca juga: Kronologi Penemuan 2 Jasad Lansia yang Membusuk di Bekasi yang Viral di TikTok, Polisi Duga Hal Ini
Mbak Ita memiliki latar belakang pendidikan yang kuat, dengan gelar S-1 Pertanian dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta, S-2 Ilmu Politik dari Universitas Diponegoro (Undip), dan S-3 Administrasi Publik dari Universitas yang sama.
Sebelum memasuki dunia politik, Mbak Ita berkarier di perbankan. Ia bekerja di Bank Universal dari 1991 hingga 2002 dengan posisi terakhir sebagai Branch Relation Manager, kemudian pindah ke Bank Permata sebagai Head of Public Sector pada 2002-2003.
Kariernya semakin berkembang saat menjadi Direktur Utama PT Adita Farasjaya (2003-2005) dan PT Sarana Patra Hulu Cepu (2006-2015), sebelum akhirnya terpilih sebagai Wakil Wali Kota Semarang.