HELOINDONESIA.COM - 10 personel TLDM (Angkatan Laut Malaysia) gugur setelah insiden tabrakan udara antara helikopter AW139 dan Eurocopter Fennec.
Total terdapat 7 personel di heli AW139 dan 3 personel di heli Fennec.
Dikutip akun media sosial X @RandomWorldWar pada Selasa (23/4/2024), insiden ini pun bukan kejadian pertama kali untuk kecelakaan yang melibatkan heli AW139 di Malaysia.
"Turut berduka untuk kejadian ini, jangan berspekulasi liar sebelum ada investigasi resmi dari pihak TLDM," tulisnya.
"Untuk kalian yang kebetulan punya foto/video yang menampakkan korban meninggal dunia secara jelas, tolong jangan disebar untuk menghormati keluarga korban," demikian utas @RandomWorldWar.
Baca juga: TP PKK Prov Lampung Menyelenggarakan Lomba Mancing dan Nyeruit
Dia juga menambahkan bahwa dari sudut pandang lain, cukup terlihat bilah rotor yang terkena tabrakan, hingga lost control secara total.
"Ya, sepertinya terjadi kontak fisik antar helikopter di udara (collision), sehingga kedua heli kehilangan kontrol dan jatuh," ujarnya.
Siaran pers terkait jatuhnya dua helikopter itu pun beredar di media sosial mengatasnamakan Tentara Laut Diraja Malaysia.
Baca juga: Nonton Drama Korea The Midnight Studio Episode 13 Sub Indo
Dalam siaran pers itu,
1. TLDM mengesahkan sebuah Helikopter Operasi Marim (HOM AW139) TLDM dan satu helikopter Fennec TLDM telah terhempas semasa somasa raptal Poerbarisan Hari TLDM ke 9O di Pangkalan TLDM Lumut pada jam 09.32 pagl tadi.
2 Insiden ini melibatkan seramai 10 orang iaitu masing masing 7 kru HOM TLDM dan 3 kru Fennec TLDM. Kesemua mangsa disahkan terkorban di tempat kejadian dan dihantar ke
Hospltal Angkatan Tentera Pangkalan TLDM Lumut untuk prosos pengecaman.
3 TLDM akan menubuhkan Lembaga Siasatan bagi mengenal pasti puncak kejadian. TLDM memohon orang ramai tidak menularkan video kejadian yang berlaku demi menjaga
sensitiviti keluarga dan proses penyiasatan.
