HELOINDONESIA.COM - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri akhirnya menghapus ujian praktik Surat Izin Mengemudi (SIM) yang menjadi biang kerok penyebab pemohon tidak lulus.
Dua lintasan yang menyebabkan pemohon SIM tidak lulus itu adalah lintasan zig zag dan lintasan berbentuk angka 8.
Sementara dua lintasan itu mulai diganti dengan leter S mulai dilaksanakan secara serentak mulai Senin (7/8/2023).
"Hari Senin (7/8/2023) sudah mulai diberlakukan serentak di 468 Satpas," ujar Korlantas Polri Brigjen Yusri Yunus kepada wartawan di Jakarta, Jumat (4/8/2023).
Baca juga: Satlantas Polres Bandarlampung Siap Hapus Tes Zig-zag Ujian SIM C
Meski himbauan itu mulai diberlakukan Senin (7/8/2023), namun sejumlah Polres di Jawa Timur sudah memberlakukan lintasan baru itu lebih awal.
Seperti yang dilakukan di Polres Blitar dan Pacitan sudah memberlakukan lintasan baru yang dinilai lebih memudahkan para pemohon SIM di Indonesia.
Di Polres Pacitan misalnya ujian praktik pemohon SIM C, yang menggunakan leter S (baru) sudah dilaksanakan sejak Jumat (4/8/2023).
Begitu juga di Polres Blitar Kota yang memperlakukan aturan baru itu sejak Sabtu (5/8/2023).
Bahkan perubahan itu tidak hanya jenis lintasannya saja, namun lebar lintasan lebih lebar dari lintasan sebelumnya.
Baca juga: DPR Ikut Menyoroti Ujian Praktik SIM C Jalur Zig Zag Angka 8 : di Jalan Tidak ada yang Begitu
Kalau sebelumnya lintasan itu lebarnya hanya 120 centimeter, kini lintasan lebih lebar lagi menjadi 160 cetimeter, ada tambahan 40 cetimeter.
Materi yang diujikan dalam lintasan ini, juga lebih variatif, pemohon SIM taknya diuji dalam keterampilan mengendarai namun juga kapan harus mengerem dan behenti.
Sementara untuk uji u-turn panjang perlintasan 10 meter, kemudian 2 meter untuk tikungan tajam saat berbelok dan jarak antar patok menjadi 3 meter.
Seluruh lintasan berbentuk leter S ini, seluruhnya dibuat untuk materi ujian pemohon SIM sepanjang 35 meter.
Ditahap terakhir ujian memohon SIM akan diuji reaksi pengereman, dengan memakai sisi lintasan lurus dengan panjang 1,6 meter.
Sedangkan panjang lintasan mengindar sepanjang 4 meter, serta jarak patok per 3 meter, dengan total lintasan sepanjang 24 meter.
Baca juga: Alternatif Homebase Arema Selain Stadion Gajayana, Juga Sempat Melirik Stadion Supriadi Blitar
Kasat Lantas Polres Blitar Kota, AKP Mulya Sugiharta kepada wartawan di Blitar mengungkapkan dirinya langsung menindak lanjuti arahan Kapolri, tentang sulitnya ujian praktik SIM C, yang menjadi momok para pemohon.
Untuk memudahkan ujian praktik, pihak Satlantas Polres Blitar Kota juga memberikan fasilitas untuk latihan.
"Pada setiap hari Rabu ada waktu untuk latuhan, sehingga tak gagap saat menjalani ujian praktik," kata Kasat Lantas. **
