HELOINDONESIA.COM - Konflik antara pelajar SMP Syarifah Fadiyah Alkaff dan Pemkot Jambi berbuntut panjang.
Meski sudah ada perdamaian antara Syarifah setelah menjuluki Pemkot Jambi sebagai kerjaan iblis dan Fir'aun, dukungan kepada siswi SMP itu terus bergulir.
Terakhir Komisi Nasional Perlindungan Anak, Aris Merdeka Sirait datang dan mendampingi Syarifah bertemu Gubernur Jambi Al Haris untuk menyelesaikan masalah yang dihadapi Syarifah.
Bahkan dengan tegas Aris Merdeka Sirait mendesak Pemkot Jambi yang dipimpin Syarif Fasha untuk meminta maaf kepada Syarifah Fadiyah Alkaff.
Kini, pelawak sekaligus buzzer peliharaan Wali Kota Jambi Syarif Fasha, Debi Ceper dibikin blingsatan oleh Syarifah Fadiyah Alkaff setelah laporan pelecehan seksualnya naik ke tahap penyidikan.
Dikabarkan bahwa pelawak tanpa leher itu ketakutan dan meminta perdamaian kepada Syarifah Fadiyah Alkaff agar kasus tersebut tak berlanjut.
Syarifah Fadiyah Alkaff pun menolak mediasi dengan Debi Ceper dan memilih untuk melanjutkan ke pengadilan terkait fitnah dan penghinaan yang ia terima dari Debi Ceper.
Kabar ini diketahui melalui akun Twitter @PartaiSocmed yang mengatakan bahwa hari ini Syarifah tidak menghadiri undangan dari Polda Jambi untuk mediasi dengan Debi Ceper.
Baca juga: Pemprov DKI Diminta Perbaiki Layanan Transportasi Umum, Cegah Polusi Udara
"UPDATE!! Hari ini adik Syarifah Fadiyah Alkaff tidak menghadiri undangan dari Polda Jambi karena tidak bersedia dimediasi dan tidak ingin kasusnya dengan Debi Ceper berakhir dengan tanda tangan permintaan maaf diatas materai saja. Dia ingin dilanjut sampai pengadilan!," tulis akun @Partaisosmed, Selasa (20/6/2023).
Informasi ini juga disampaikan langsung oleh Syarifah Fadiyah usai menjawab yang menghubunginya pada Senin (19/6/ 2023) malam.
Menurut Syarifah Fadiyah, surat undangan yang disampaikan ke tersebut di antar ke rumahnya dari Polda pada Senin sore oleh Kanit Siber.
“Tadi Fadiyah bilang ke Kanit-nya tidak datang karena Fadiyah lagi tidak enak badan, demam ini” kata Fadiyah.
Baca juga: Rumah Sastra Mata Dunia Sukses Gelar Workshop dan Lomba Baca Puisi
Kepada Kanit Siber, Fadiyah juga meminta untuk dilanjutkan ke pengadilan.
“Kan udah ada itu pasalnya, tentang pencemaran nama baik” ungkapnya.
Dalam cuitannya, @Partaisocmed juga mengingatkan kelakukan Debi Ceper yang menghina Syarifah dan menganjurkan untuk dilanjutkan ke pengadilan.
“Mengingatkan kembali tentang kelakuan Debi Ceper, pelawak tidak lucu yg bertransormasi jadi buzzer Walikota Jambi. Mohon dukungan netizen agar Debi Ceper ini menerima konsekwensi dari perbuatannya!!” tulis @Partaisocmed, Selasa (20/6/2023).
“Mari kita lihat bersama apakah buzzer2 pejabat macam Debi Ceper ini akan dilindungi dan dibantu ketika bermasalah atau akan dilepeh?
Baca juga: Beli Mobil Bekas Mesin Jangan Dihidupkan Dulu, Cek 3 Komponen Ini Khawatir Ada Oli Campur Pisang
"Jika ada upaya2 melindungi pelawak tidak lucu ini KITA LAWAN!!” tulis @partaisocmed lagi.
Postingan tersebut menuai berbagai macam komentar dari warganet, namun mayoritas nitizen mendukung langkah Syarifah yang menolak mediasi dengan Debi Cepar.
Perkara antara Syarifah Fadiyah Alkaff dengan pelawak bermula ketika buzzer Wali Kota Jambi itu memberikan komentar melecehkan Syarifah Fadiyah Alkaff m
Tidak terima dengan hinaan Debi Ceper, Syarifah melaporkan akun Instagram @debiceper23 ke polisi.
Lewat akun TikTok miliknya, dengan nama Lawak | Lapor Wak!, Syarifah membeberkan bahwa Debi Ceper telah melecehkannya melalui komentar di Instagram.
Baca juga: Berawal dari Popda, Ganjar Ingin Atlet Jateng ke Pentas Dunia
"Dengan ini saya melaporkan akun bernama Debi Ceper yang diketahui sebagai seorang influencer dan pelawak Provinsi Jambi. Saya memberikan komentar di salah satu video saya yang diposting oleh media lokal Jambi @infoanakjambi," ungkap Syarifah pada Minggu (4/6/ 2023).
Dalam video tersebut, Syarifah menjelaskan bahwa ia memohon keadilan untuk neneknya yang merupakan seorang veteran pejuang kemerdekaan RI.
Kondisi rumahnya rusak akibat beroperasinya kendaraan berat pengangkut kayu perusahaan China yang tidak bertanggung jawab.
Namun, Debi Ceper justru melecehkan dirinya.
"Debi Ceper berkomentar dengan kata-kata melecehkan, 'pekerjaan apa yang gajinya sehari menghasilkan uang Rp1,3 miliar selain ngangkang?'yang jelas-jelas bermaksud melecehkan saya secara seksual dan memandang saya sebagai pelacur," ucap siswi SMP tersebut.
Baca juga: Hasil Survey Tim Gugus Pesawaran Lahan PTPN 7 Belum HGU
Dikatakan Syarifah, Debi Ceper juga mempermasalahkan hijab yang ia kenakan sebagai seorang muslimah.
“Saya adalah seorang anak perempuan pelajar SMP di kota Jambi yang baik-baik,” tegasnya.
Syarifah telah melaporkan peristiwa tersebut ke kepolisian Jambi pada tanggal 29 Mei 2023 dan berharap laporannya segera ditindaklanjuti dengan serius.
Tindakan Syarifah melaporkan kejadian ini pun viral di media sosial Twitter dan ia mendapat banyak pujian serta dukungan karena keberanian serta sikap kritisnya.
Baca juga: Tak Sekedar Bumbu Dapur, Berikut Ini 6 Manfaat Kesehatan Kayu Manis yang Mungkin Belum Anda Ketahui
Banyak warganet memberikan dukungan dan apresiasi atas keberanian siswi SMP tersebut.
