Helo Indonesia

Indonesia Komitmen Wujudkan Kerjasama Dengan Iran Membela Palestina

Aris Mohpian Pumuka - Internasional -> Asia Pasifik
Rabu, 12 Juni 2024 12:16
    Bagikan  
KTT D-8
ist

KTT D-8 - Menlu Retno dan Menlu Iran berkomitmen membantu Gaza

INSTANBUL, HELOINDONESIA.COM - Indonesia tetap komitmen dan menyatakan kesiapan untuk memperkokoh kerja sama dengan negara-negara anggota Developing-8 atau D-8, termasuk dengan Iran, di bidang internasional termasuk membela dan mendukung hak rakyat Palestina.

Dalam pertemuan luar biasa Dewan Menlu D-8 di Istanbul, Turki, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, negara anggota seperti Indonesia, Turki, Malaysia, Mesir, Pakistan, Bangladesh, Iran dan Nigeria harus bisa memperkuat kerja OKI (Organisasi Kerja Sama Islam) untuk Palestina, di tengah situasi kemanusian yang terus memburuk di Gaza.

Sementara itu, Menlu Retno dalam pertemuannya dengan Penjabat Menlu Iran Ali Bagheri Kani menekankan upaya pejabat tinggi Indonesia untuk merealisasikan dan melaksanakan kesepakatan yang dicapai dalam kunjungan mendiang Sayid Ebrahim Raisi, mantan presiden Iran ke Jakarta, Indonesia.

Seperti dilaporkan IRNA, Retno Marsudi dalam bertemuannya dengan Ali Bagheri di sela-sela sidang istimewa Dewan Menteri Organisasi Kerja Sama Ekonomi D-8 terkait kondisi Gaza, di Istanbul, Turki seraya menghormati dan mengenang Sayid Ebrahim Raisi dan mendiang menlu Iran, Hossein Amir-Abdollahian kembali menyampaikan belasungkawanya, pemerintah dan rakyat Indonesia kepada rakyat dan pemerintah Republik Islam Iran.

Baca juga: Pengukuhan Guru Besar Kehormatan Unair, Prof. Dr. Sunarto SH., MH., Cikal Bakal Pemimpin M.A Masa Depan

Dia katakan, kesiapan Indonesia untuk memperkokoh kerja sama antara Tehran dan Jakarta di bidang internasional, khususnya membela dan mendukung hak rakyat Palestina.

"Saya mengingatkan bahwa Indonesia  akan memperkuat upayanya untuk mendukung dan membela hak-hak legal dan sah rakyat Palestina," ujar Menlu Retno kepada wartawan di sela-sela menteri luar negeri anggota D-8, pada Minggu (9/6/2024) di Instanbul.

Di bagian lain, Ali Bagheri dalam pertemuan ini menekankan, salah satu program utama mantan presiden Ebrahim Raisi adalah fokus pada pengembangan dan perluasan hubungan dengan negara-negara Islam termasuk Indonesia sebagai salah satu negara penting Asia.

"Kunjungan almarhum Sayid Ebrahim Raisi ke Jakarta yang mendapat sambutan hangat dari pemerintah dan rakyat Indonesia, serta disertai dengan program dan kesepakatan yang baik, akan tetap terpatri dalam benak presiden syahid dan pemerintah serta rakyat Iran," ungkap Ali Bagheri.

Baca juga: Artis RR Selama Lima Hari Diteror Sebar Foto dan Video Pribadi

Ali Bagheri juga menekankan pentingnya penyelenggaraan tepat waktu dan yang sebelumnya telah dijadwalkan, Komisi Bersama Ekonomi dan juga komite bersama politik dan hak asasi manusia untuk menindaklanjuti implementasi kesepakatan kunjungan Raisi ke Jakarta.

Penjabat Kemblu Iran di bagian lain menyatakan, dukungan terhadap rakyat Palestina adalah tugas kemanusiaan dan Islami negara-negara Islam. "Kita semua berkewajiban membantu rakyat Palestina sehingga mereka tegar melawan rezim genosida Israel, dan di bidang politik, hukum, media dan diplomasi umum, kita harus memainkan peran aktif dan efektif dalam mendukung rakyat Palestina," ucapnya. (AMP/IRNA)