Mobil Terbang Pertama di Dunia Mulai Dipasarkan, Dibandrol Rp 4,5 Milyar

Selasa, 4 Juli 2023 23:39
(Ist) Foto : Ist

HELOINDONESIA.COM - Mobil terbang pertama Alef Aeronautics "Model A" secara resmi diizinkan lepas landas sekaligus mulai dipasarkan.

Alef adalah perusahaan pertama yang menerima Sertifikasi Kelaikasn Udara Khusus dari FAA, kata perusahaan itu dalam siaran pers. Sertifikasi membatasi lokasi dan tujuan kendaraan diizinkan untuk terbang.

Mobil itu akan menjadi Kendaraan Berkecepatan rendah, artinya tidak akan melaju lebih cepat dari sekitar 25 mil per jam di permukaan beraspal. Jika pengemudi membutuhkan rute yang lebih cepat, mereka akan dapat menggunakan kemampuan terbang kendaraan tersebut, menurut Alef.

Pada hari Jumat, prapenjualan dibuka, dengan pelanggan yang tertarik dapat membayar deposit $150 untuk masuk dalam daftar tunggu, atau $1.500 unytuk tempat prioritas dalam antrean daftar.

Baca juga: Alwi Husen Maolana, Terdakwa Revenge Porn dan Perkosaan Terhadap Mahasiswi di Pandeglang Dipecat Kampusnya

Pelanggan juga dapat memesan kendaraan di muka, yang dapat menampung hingga dua orang dengan biaya sekitar US$300.000 atau setara dengan Rp4.518.750.000.

Alef pertama kali meluncurkan mobil itu Oktober lalu dan mengatakan telah mengambil sejumlah pre-order yang “kuat” dari orang-orang dan bisnis.

CEO perusahaan Jim Dukhovny mengatakan, meski sudah ada perintis seperti Terrafugia, Paul Moller, dan Henry Ford, ini pertama kalinya sebuah kendaraan mendapat izin untuk terbang.

Baca juga: Presiden Kunjungan ke Australia Disambut Unjuk Rasa: Jokowi Don’t Cawe-Cawe Stop Dynasty

"Penting juga bahwa Alef adalah mobil listrik pertama yang mendapat izin untuk terbang. Dan, yang tak kalah pentingnya, kemampuan untuk lepas landas secara vertikal adalah inti dari konsep kebanyakan orang rentang 'mobil terbang.'" imbuhnya.

Alef pertama kali meluncurkan mobil itu Oktober lalu dan mengatakan telah mengambil sejumlah pre-order yang “kuat” dari orang-orang dan bisnis.

Alef juga memuji kemampuan mobil untuk menghindari lalu lintas, terbang ke segala arah sambil memberikan “tampilan 180 derajat plus sinematik untuk penerbangan yang aman dan menyenangkan.”

Baca juga: Aneh bin Ajaib, Selang Sehari Menpora Dito Diperiksa, Pengacara Irwan Hermawan Ungkap Pengembalian Uang Rp 27 Milyar

Dukhovny menambahkan bahwa sertifikasi “memungkinkan kami bergerak lebih dekat untuk membawa orang ke perjalanan yang ramah lingkungan dan lebih cepat, menghemat waktu individu dan perusahaan setiap minggu. Ini adalah satu langkah kecil untuk pesawat, satu langhah besar untuk mobil.”

Berita Terkini