Helo Indonesia

Duet Ganjar-Prabowo Bisa Terjadi Jika Elektabilitas Anies-Cak Imin Melesat

Drajat Kurniawan - Nasional -> Politik
Senin, 25 September 2023 23:08
    Bagikan  
SALAM KOMANDO: Gubernur Jawa Tengah (Baju batik) salam komando dengan Menteri Pertahanan Prabowo Sub
SALAM KOMANDO: Gubernur Jawa Tengah (Baju batik) s

SALAM KOMANDO: Gubernur Jawa Tengah (Baju batik) salam komando dengan Menteri Pertahanan Prabowo Sub - SALAM KOMANDO: Gubernur Jawa Tengah (Baju batik) salam komando dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat keduanya mendampingi Presiden Joko Widodo dalam kunjungannya ke Pasar Grogolan, Pekalongan. Foto: Ist

HELOINDONESIA.COM - Wacana duet Ganjar Pranowo dengan Prabowo Subianto di penyelenggaraan kontestasi Pilpres 2024 terus bergulir. 

Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago, berpendapat peluang duet Ganjar-Prabowo masih memungkinkan. 

Terlebih dia menilai Ganjar dan Prabowo memiliki kesamaan karena dianggap representasi kubu yang ingin melanjutkan pemerintahan Jokowi disebut poros keberlanjutan.

Meski demikian, Panggi mengungkapkan, kedua kandidat capres bisa saja melebur yang akhirnya mendorong pelaksanaan Pilpres hanya diikuti dua pasangan kontestan.

Baca juga: Ganjar Tanggapi Wacana Duet Dengan Prabowo: Negosiasi Partai Masih Berjalan

Dia berpendapat duet Ganjar -Prabowo bisa terwujud namun tergantung dari dinamika Elektabilitas pasangan koalisi perubahan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar alias Cak Imin.

"Kalau elektabilitas pasangan Anies-Cak Imin terjadi tren dan pertumbuhan elektoral Anies mengalami peningkatan yang signifikan sampai per 19 Oktober menjelang didaftarkan ke KPU," kata dia dalam keterangannya, dikutip Senin (25/9).

Namun dikatakannya, hal sebaliknya jika elektabilitas pasangan Anies-Cak Imin melandai maka poros koalisi Ganjar tidak akan bergabung dengan poros koalisi Prabowo.

Baca juga: Harry Tanoe Bocorkan Ada Nama Lain Berpotensi Jadi Cawapres Ganjar

" Jiaka pasangan Anies-Cak Imin stagnan elektabilitasnya atau masih landai, kemungkinan poros Ganjar tidak akan melebur ke poros Prabowo," ucap dia.

Dia menambahkan penyebab lainnya duet Ganjar-Prabowo bisa terjadi jika kedua kandidat dan partai pengusung gagal menentukan sosok yang layak menjadi calon wakil presiden atau cawapres baik untuk Ganjar Pranowo atau bagi Prabowo Subianto

"Kalau Ganjar dan Praboweo belum menemukan pasangan cawapres yang ideal, bisa saja akhirnya keduanya bergabung" tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, Ganjar Pranowo masih menanggapi soal rencana dirinya berduet dengan Prabowo Subianto. 

Baca juga: Gerindra Klaim Penentuan Cawapres Prabowo Tak Sulit Meski Koalisi Dinilai Gemuk

Menurut Ganjar, wacana koalisi dan pasangan dalam Pilpres nanti, tergantung pembahasan para pimpinan partai politik

Apalagi Ganjar mengakuy jika dinamika politik dan peta politik masih bisa berubah. Oleh karena itu, dikatakannya, komunikasi dan negosiasi bakal terus berlangsung sebelum pendaftaran capres dan cawapres ke KPU.

"Dinamika masih berjalan, negosiasi antarpartai masih berjalan,” kata Ganjar dalam keterangannya, Senin (25/9/2023).

Oleh karena itu Mantan Gubernur Jawa Tengah itu berharap agar para ketum parpol juga akan lebih sering bertemu untuk membahas wacana tersebut.

 "Mudah-mudahan para pemimpin partai juga akan sering bertemu,” imbuhnya.