Helo Indonesia

Pertanyaan Gibran Soal SGIE Ingatkan Warganet pada Gaya Debat Jokowi, Anies: Seperti Cerdas Cermat

Sabtu, 23 Desember 2023 08:30
    Bagikan  
Pertanyaan Gibran Soal SGIE Ingatkan Warganet pada Gaya Debat Jokowi, Anies: Seperti Cerdas Cermat

Gibran Rakabuming Raka saat mengajukan pertanyaan ke Cak Imin saat debat cawapres.

JAKARTA, HELOINDONESIA.COM - Penampilan Gibran Rakabuming Raka pada acara debat perdana cawapers di JCC, Jakarta, Jumat malam 22 Desember 2023, mengingatkan warganet pada gaya Jokowi ketika debat capres beberapa waktu silam.

Pasalnya, cawapres nomor urutan 2 itu melontarkan istilah-istilah yang menjadi isu global dan kurang dipahamai lawan debatnya. Setidaknya ada dua istilah asing yang diungkap Gibran, yaitu SGIE dan Carbon Capture and-storage (CCS).

Pada waktu dulu, Jokowi menggunakan istilah unicorn dan start-up.

Baca juga: Kabupaten Kendal Terima Penghargaan Informatif dalam KIP Award

Semalam, Walikota Surakarta itu bertanya ke Muhaimin Iskandar, cawapres nomor 1. Gibran bertanya kepada Cak Imin, bagaimana posisi Indonesia dalam meningkatkan SGIE. Istilah SGIE merupakan singkatan dari State of the Global Islamic Economy.

SGIE ini bisa menjadi referensi bagi pengembangan ekonomi syariah global. Namun, ternyata Cak Imin tak memahami apa itu SGIE dan bertanya kepada Gibran.

"Saya nggak paham apa itu SGIE? Saya kok tidak pernah mendengar istilah ini," ujar Cak Imin kepada Gibran, seperti dikutip dari cnbcindonesia.com.

Baca juga: Cak Imin Ingin Bangun 40 Kota Baru yang Selevel dengan Jakarta

Merespons kalimat Cak Imin, Gibran kemudian menjawab bahwa dari segi SGIE, Indonesia menempati peringkat 10 besar dalam hal makanan halal, skincare, dan fashion halal. Ia pun menanyakan lagi langkah Cak Imin bersama Anies Baswedan dalam memperkuat posisi ini.

"Nah itu yang saya maksud gus (Cak Imin). Mohon maaf kalo pertanyaannya agak sulit ya gus," pungkas Gibran.
Sebelumnya, Gibran juga Gibran mulanya bertanya kepada cawapres nomor urut 3, Mahfud MD soal istilah carbon capture and-storage (CCS).

Viral

Gibran bertanya pada Mahfud soal bagaimana cara membuat regulasi CCS. Mahfud pun taktis menjawab langkah pertama yang akan dilakukan adalah membuat naskah akademik.Selain itu, Mahfud juga menyebut, dalam membangun apa pun, harus ada sistem pengawasan keuangan, termasuk CCS.

Topik SGIE dan CCS langsung viral di media sosial. Banyak netizen atau warganet yang menganggap gaya Gibran memberikan pertanyaan dengan istilah sulit ke lawannya merupakan strategi serupa yang dipakai Jokowi dalam debat capres 2019 dan 2014.

Baca juga: Ekonomi Indonesia Tak Mampu Tembus 7 Persen, Mahfud MD Sebut Korupsi Jadi Penyebab Utamanya


Seorang warganet @perspectare menulis, ''Jokowi 2014: TPID, Jokowi 2019: UNICORN, Gibran: SGIE. Like father, like son,''.

Sementara itu, saat konferensi pers usai acara debat cawapres, capres nomor satu Anies Baswedan mengatakan bahwa pertanyaan Gibran lebin bersifat teknis, bukan substantif. Padahal dalam konteks kepemimpinan nasional, perrtanyaan seharusnya bersifat substansif.

"Pertanyaan pada level ini bisa dijawab dengan Google sebenarnya. Karena yang dibutuhkan di tingkat kepemimpinan nasional adalah hal-hal yang substantif," jelas Anies.

Anies meyakini publik bisa melihat kualitas pertanyaan yang disampaikan oleh Gibran. Menurutnya, posisi pimpinan negara seharusnya lebih berpikir pada aspek substansi.


"Tapi sebagai pertanyaan itu tentu sah-sah saja dan publik nanti akan menilai apakah memang seperti ini format cerdas cermat untuk hafalan atau ini format tentang ideologi, gagasan, nilai yang kemudian diwujudkan dalam kebijakan," tambahnya. (Aji)