HELOINDONESIA.COM - Ratusan warga berebut buah alpukat di Desa Pucangsari, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Senin (29/4/2024).
Aksi ini digelar untuk mengawali adanya gerakan makan alpukan untuk menanggulangi stunting alias Gema Kating oleh sejumlah warga penghasil alpukat di daerah itu.
Dalam acara itu, ribuan buah alpukat, baik lokal maupun berukuran besar yang dipajang membentuk ancak raksasa, ludes diperebutkan warga.
Baca juga: Pesta Durian Kronto Pasuruan, Ribuan Durian Dibagikan Gratis, Jadi Rebutan Warga
Hanya butuh waktu sekitar 10 menit ribuan alpukat yang dipajang itu langsung ludes habis diperebutkan warga yang datang.
Dikutip dari laman resmi Pemkab Pasuruan, rata-rata warga penasaran ingin mendapatkan alpukat alligator yang bobot buahnya ra-rata mencapai lebih dari 1 kilogram.
Pj Bupati Pasuruan, Andriyanto mengatakan dalam acara ini disediakan total sekitar 5 ribu buah alpukat yang dipajang sebagai ancak raksasa.
Ribuan alpukat tersebut berasal dari Desa Pucangsari dan desa lain penghasil alpukat di wilayah Kecamatan Purwodadi seperti Desa Jatisari, Tambaksari maupun dari 7 wilayah lainnya.
"Kalau menurut Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, alpukat banyak tumbuh di 8 kecamatan seperti Purwodadi, Purwosari, Sukorejo, Pasrepan, Tutur, Puspo, Lumbang dan Pandaan. Semuanya kami kumpulkan jadi satu di sini," katanya.
Andriyanto menegaskan kegiatan tersebut adalah tradisi budaya warga sekitar yang diharapkan akan terus dilaksanakan setiap tahunnya.
"Terutama ketika musim panen raya buah alpukat telah tiba. Momennya pas sekali untuk menggelar Gema Kating yang didalamnya ada festival alpukat dan lainnya," terangnya.
Selain ancak alpukat, Pemkab Pasuruan juga menyediakan aneka olahan berbahan dasar alpukat seperti puding alpukat, jus alpukat, kue-kue olahan alpukat dan snack lainnya.
Gema Kating sendiri digelar selama dua hari berturut-turut, yakni 27-28 April 2024.
Selama acara berlangsung, panitia memberikan banyak hiburan seperti senam, cek kesehatan gratis, donor darah. **