HELOINDONESIA.COM - Tercatat sebagai yang pertama dalam sejarah, untuk tahun ini terjadi penerbangan jemaah haji khusus perempuan. Ini merupakan Jemaah haji dari negara bagian Kerala, India.
Ya, sebuah penerbangan haji India yang dijalankan secara eksklusif oleh perempuan dan hanya membawa jamaah haji perempuan dan telah membuat sejarah. Begitu kata pihak berwenang pada hari Jumat, setelah tiba di Arab Saudi, dari negara bagian selatan Kerala.
Penerbangan Air India Express dari Kozhikode tiba di Jeddah pada Kamis malam membawa 145 jamaah.
Itu dioperasikan oleh Kapten Kanika Mehra, Perwira Pertama Garima Passi, dan empat awak kabin. Semuanya perempuan.
Baca juga: Menko Luhut Ajak Anggota Banggar DPR Ikut Uji Coba Kecepatan 300 Km/Jam Kereta Cepat Jakarta-Bandung
Di bandara, para perempuan itu didampingi Menteri Negara Urusan Minoritas John Barla, yang membagikan boarding pass mereka.
“Saya sangat bangga,” kata C. Mohammed Faizi, ketua Komite Haji Kerala, kepada Arab News.
Kerala tahun ini juga menawarkan persentase keseluruhan jamaah haji perempuan yang lebih tinggi daripada negara bagian India lainnya.
Penumpang penerbangan khusus tersebut merupakan bagian dari kelompok 4.000 jamaah haji perempuan India yang tahun ini akan mencapai kota suci Makkah dan Madinah sendiri.
India mengubah kebijakan haji menyusul keputusan tahun lalu oleh Arab Saudi untuk mencabut aturan yang mewajibkan jamaah perempuan didampingi oleh mahram, atau wali laki-laki.
Sebagian besar jemaah haji India yang mendaftar haji dalam kategori perempuan Tanpa Mahram berasal dari Kerala.
“Tanpa mahram, ada sekitar 2.000 … Jumlah terbesar tanpa mahram berasal dari Kerala,” kata Faizi.
Ia kemudian menghubungkan tingginya angka tersebut dengan tingkat pendidikan di Kerala dan fakta bahwa banyak perempuan di negara bagian itu biasa bepergian ke Timur Tengah untuk bertemu kerabat mereka yang bekerja di sana.
Baca juga: Sudah Bentuk Relawan, Kaesang Pangarep Siap Maju di Pilwalkot Depok
Kerala tahun ini juga menawarkan persentase keseluruhan jamaah haji wanita yang lebih tinggi daripada negara bagian India lainnya. “Enam puluh persen adalah perempuan,” kata Faizi.
Muslim merupakan sekitar seperempat dari populasi Kerala yang berjumlah 35 juta.
Sekitar 11.000 dari mereka akan menunaikan ibadah haji tahun ini di bawah kuota India sebesar 175.000, dan sekitar 60 persen dari mereka adalah perempuan. (*)
(Winoto Anung)
