Cawe-cawe Jokowi, PDIP Menduga Hanya Sebatas Endorsement Capres

Rabu, 31 Mei 2023 00:28
(Instagram) Foto : Tangkapan Layar

HELOINDONESIA.COM - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengakui dirinya ikut cawe-cawe di Pemilu 2024, dengan alasan untuk kepentingan bangsa dan negara.

Wakil Ketua Bappilu PDIP Bambang Wuryanto atau biasa disapa Bambang Pacul memgatakan,bcawe-cawe presiden Joko Widodo hanya sebatas meng-endorse kandidat capres tertentu. Lainnya, dikatakannya, tidak keluar dari koridor hukum yang berlaku dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku saat ini.

"Bisa saja, untuk Endorsement itu dilakukan sebagai upaya cawe-cawe. Tapi tidak sampai terlalu jauh, karena Pak Jokowi menyampaikan jika sampaj penetapan capres dan cawapres itu adalah urusan," Bambang Pacul dia Jakarta, Selasa (30/5/2023).

Baca juga: MK Tak Punya Kewenangan Menentukan Sistem Pemilu 2024

Menurut Bambang, Jokowi tidak akan mengintervensi hasil Pemilu 2024. Bahkan, kata dia, Jokowi juga tak akan mengintervensi pasangan capres-cawapres yang akan diusung koalisi partai di Pilpres 2024 karena hal tersebut merupakan kewenangan partai politik atau gabungan partai.

Kalau nanyti ikut campurnya di dalam penetapan capres cawapres itu kan urusan partai," ungkap dia.

Bambang Pacul juga meyakini Presiden Jokowi mengetahui batas-batas dirinya cawe-cawe di Pemilu 2024. Dia pun menyebutkan, dalam bahasa Jawa, cawe-cawe berarti ikut canpur

Baca juga: Dijatuhi Sanksi PTDH Alias Dipecat, Irjen Teddy Minahasa Ajukan Banding

"Cawe-cawe ini bahasa kosakata diksi Jawa, diksi Jawa Tengah kalau orang Jawa Tengah tahu cawe-cawe itu artinya adalah akan ikut campur, ikut mewarnai," tutur Bambang

Jokowi menegaskan cawe-cawe yang dilakukannya tetap dalam koridor aturan perundang-undangan dan tidak mengotori demokrasi.

"Saya tidak akan melanggar aturan, tidak akan melanggar undang-undang, dan tidak akan mengotori demokrasi," kata Jokowi.

Baca juga: Delapan Parpol Desak MK Putuskan Sistem Pemilu Terbuka, Jangan Muncul Saling Pamer Kekuasaan

Pihak Istana menjelaskan konteks ucapan Jokowi soal cawe-cawe negara dalam pemilu. Jokowi berkrpentingan dan ingin memastikan Pemilu 2024 berjalan dengan baik tanpam eninggalkan polarisasi.

Berita Terkini