HELOINDONESIA.COM - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka makin santer disebut-sebut berpotensi sebagai calon wakil presiden. Putra sulung Presiden Joko Widodo itu kerap dikaitkan dengan capres Gerindra Prabowo Subianto.
Namun Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan saat ini ada tujuh nama yang masuk menjadi cawapres Ganjar pranowo. Salah satunya dia menyebutkan, bahwa nama Gibran menjadi salah satu yang masuk menjadi kandidat pendamping Ganjar.
“Sekitar tujuh nama (cawapres alternatif). Ada Pak RK (Ridwan Kamil), kemudian Pak Erick, Pak Sandiaga. Kemudian Pak Mahfud, ada Pak Andika, terakhir ada Mas Gibran yang memang kader kami,” terang Said di Jakarta Pusat, Kamis (24/8/2023).
Ditanya soal gugatan soal batas usia capres cawapres yang saat ini sedang diuji di Mahkamah Konstitusi (MK), Said enggan berbicara banyak tentang hal tersebut. Dia mengaku tidak ambil pusing apapun yang akan diputuskan MK nanti.
“Kami tidak pusing dengan apapun yang diluar itu baik perorangan maupun organisasi, maupun parpol yang melakukan uji materi di MK. Tugas kami memenangkan Ganjar dan pileg," kata Said.
Sebagai informasi, sejumlah pihak mengajukan gugatan undang undang-undanh Pemilu ke MK. Pada petitumnya, gugatan tersebut meminta MK menurunkan batas usia minimal capres-cawapres yang mulanya 40 tahun jadi 35 tahun.
Peerkara gugatan tersebut diketahui untuk uji materiil atas Pasal 169 huruf q UU 7/2017 tentang Pemilu yang mengatur syarat batas usia capres-cawapres.
Baca juga: Bacaleg Nasdem Kendal Ikuti Jambore di Baturraden Banyumas
Adalah Gibran, pihak yang disebut sebagai sosok dibalik gugtaan tersebut. Sejumlah survei pun menyatakan elektabilitas Gibran merangkak naik.
