LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona mengingatkan para kepala desa (kades) akan penguatan perekonomian melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).
Sejauh ini pengelolaan BUMDes di Kabupaten Pesawaran belum berjalan dan maksimal, dari 142 BUMDes hanya 63 yang telah memenuhi persayaratan badan hukum dan telah terdaftar.
"Per tanggal 17 Agustus 2023, setidaknya dari 142 BUMDes yang terdata, hanya 63 BUMDes yang telah memenuhi pesyaratan berbadan hukum dan sudah terdaftar," kata Bupati Pesawaran Dendi Ramadhona, saat membuka rapat koordinasi seluruh Kepala Desa se-Kabupaten Pesawaran dan Pelantikan Pengurus DPC APDESI Kabupaten Pesawaran periode 2023-2028 di GSG kabupaten setempat, Selasa (22/8/2023).
"Hanya Kecamatan Teluk Pandan yang sudah seratus persen desa-desanya melengkapi persyaratan dan teregistrasi BUMDesnya. Lainnya masih kurang lengkap bahkan ada yang belum mendaftarkan badan hukumnya," tambahnya.
Baca juga: Kangkangi Aturan, Wisata Lembah Damai Buka Tanpa Izin di Pesawaran
Menurut Dendi, desa yang telah berhasil mengembangkan BUMDesnya melalui penilaian yang telah dilakukan akan diberikan reward.
"Hasil rekapitulasi lomba BUMDes Pesawaran yang sudah dinilai, maka diputuskan BUMDes Tunas Jaya Asri dari Desa Caringin Asri Kecamatan Wayratai yang jadi juara dengan nilai 83,5, dan mendapatkan hadiah satu unit motor operasional," ujarnya.
Kemudian, Ia juga menyampaikan kalau tugas Kepala Desa kedepan akan lebih berat. Untuk itu perlu adanya inovasi, ide dan gagasan yang tepat sejalan dengan arahan dari Pemerintah Pusat.
"Sesuai arahan pusat, penanganan stunting harus jadi perhatian khusus, kita melalui Ketua TP PKK Pesawaran sudah meluncurkan program Beraksi Bersama Turunkan Stunting (BESTI), tolong ini didukung. Saat ini pemerintah desa juga dituntut untuk menciptakan roda pemerintahan yang produktif melalui perencanaan dan pelaksanaan kegiatan harus dikuatkan lagi," kata dia.
Baca juga: PKS Tepis Kabar Ada Partai Pengusung Anies Bakal Berkhianat
Dendi juga mengucapkan selamat kepada Ketua dan Pengurus DPC APDESI Kabupaten Pesawaran yang baru dikukuhkan.
"Saya ucapkan selamat atas pelantikan pengurus APDESI yang baru. Saya lihat kepengurusan saat ini telah mempresentasikan setiap kecamatan. Pengkaderannya berhasil, saya harap APDESI bisa jadi wadah dengan filosofinya kolektif kolegial, saya ucapkan selamat bertugas kepada pengurus yang baru," timpalnya.
Ketua DPD APDESI Provinsi Lampung Suhardi Buyung menyampaikan DPC APDESI Kabupaten Pesawaran beruntung memiliki Bupati yang perhatian.
"Di Provinsi Lampung mungkin hanya pak Dendi yang punya perhatian luar biasa terhadap Kepala Desa, dari pelaksanaan Muscab hingga pelantikan pak Dendi selalu hadir. Ini merupakan bapak yang perhatian terhadap anaknya. Jadi kita sebagai anak jangan sampai durhaka kepada bapak kita," kata Suhardi.
Ia berharap kedepan DPC APDESI Kabupaten Pesawaran bisa lebih solid dengan melahirkan program yang baik untuk masyarakat.
Baca juga: Politisi Demokrat Sebut Pihaknya dan PKS Terus Bersama, Satu Partai Lain Khianati Koalisi, Nasdem?
"Saya minta kepada Kepala Desa saat inu untuk menghindari adanya persoalan hukum, apalagi nantinya dana desa (DD) akan naik. Semua harus sesuai regulasi, mulai dari perencanaan hingga pelaksanaan," harapnya.
Sementara, Ketua DPC APDESI Kabupaten Pesawaran yang baru dikukuhkan Hermansyah meminta jajaran Kepala Desa se-Kabupaten Pesawaran untuk bisa mendukung kepengurusan APDESI yang baru.
"Saya berharap kepada rekan-rekan Kepala Desa, APDESI merupakan rumah kita, jadi tolong berikan saran dan kritik kepada pengurus yang sifatnya membangun, karena kita punya cita-cita yang besar," kata Hermansyah yang juga Kepala Desa Bogorejo itu.
"Saya juga minta arahan dan dukungan kepada pak Bupati, dan membangun sinergitas yang baik dengan seluruh dinas instansi serta seluruh lembaga yang ada di Kabupaten Pesawaran untuk APDESI yang lebih maju," pungkasnya. (Rama)
