Helo Indonesia

Alzier Titip 5 Pesan buat Bupati dan Dewan agar Tak Rampung Lali

Nabila Putri - Nasional -> Peristiwa
Rabu, 19 Juli 2023 21:09
    Bagikan  
Alzier dan kancenya, Zulkifli Anwar yang sama-sama memperjuangkan kelahiran Kabupaten Pesawaran

Alzier dan kancenya, Zulkifli Anwar yang sama-sama memperjuangkan kelahiran Kabupaten Pesawaran - (Foto Bensor/Helo)

LAMPUNG, HELOINDONESIA.COM - Di usianya yang ke-16 Kabupaten Pesawaran, Alzier Dianis Thabranie (ADT) menitipkan lima pesan agar jangan pungli, "rampung lali" (selesai lupa) terhadap sejarah dan tujuan kelahiran kabupaten ini.

"Jangan sampai ada kesan pungli, rampung lali," katanya lewat rilis yang diterima Helo Indonesia Lampung, Rabu (19/7/2023). Dia menyampaikan pesannya kepada Bupati Pesawaran dan para anggota DPRD setempat.

Kelima pesannya:
1. Perhatian terhadap mereka yang telah memperjuangankan kelahiran kabupaten yang tergabung dalam Panitia Persiapan Pembentukan Kabupaten Pesawaran (P3KP).
2. Perda sejarah Kabupaten Pesawaran agar para generasi berikutnya tidak pungli, rampung lali. 
3. Bangunan semacam gedung rakyat mahan agung.
4. Pembentukan Yayasan Pendidikan P3KP
5. Sejahterakan rakyat.

Poin pertama, kata Ketua Golkar Lampung tiga periode ini,"Banyak anggota P3KP datang ke saya. Mereka mengeluh tentang nasib mereka masing-masing." Alzier adalah ketua umum P3KP.

Baca juga: Elit PDIP Merapat ke Prabowo, Pengamat : Bentuk Ketidaksolidan

Poin kedua, kepada anggota DPRD dan Buati, bakal calon DPR RI Dapil 1 Golkar meminta pembuatan peraturan daerah (perda) tentang sejarah pembentukan Kabupaten Pesawaran. "Ini penting sebagai catatan sejarah supaya generasi penerus tahu dan tidak lupa sejarah," ujarnya.

Perda ini juga menjadi bukti keseriusan para penguasa saat ini memperhatikan nasib para pejuang pembentukan Kabupaten Pesawaran. "Mereka telah berjuang sepenuh hati, berkorban jiwa raga demi terbentuknya Kabupaten Pesawaran," tambahnya.

Poin ketiga, diingatkannya, sekitar 20 tahun lalu, Alzier pernah memberikan tanah wakaf untuk gedung adat. "Semacam gedung rakyat mahan agung," katanya.

Namun sayangnya hingga saat ini keberadaannya tak jelas. Dia meminta dukungan anggota DPRD dan Bupati untuk membangun lokasi itu sebagai tempat urun rembuk para tokoh adat dan tokoh masyarakat Pesawaran.

Baca juga: Minum Susu Sapi Tidak Selalu Baik, Ternyata Ada Negatifnya, Nah Lho?

Poin keempat, Alzier mengusulkan dibentuknya yayasan pendidikan P3KP untuk meningkatkan sumber daya manusia Kabupaten Pesawaran. Menurutnya, Kabupaten Pesawaran bisa maju dengan peningkatan sumber daya manusia.

Poin kelima, "Terakhir, saya titipkan Kabupaten Pesawaran ini agar ke depannya kita lebih maju, mandiri, serta bisa menjadi kabupaten terdepan bagi Provinsi Lampung," pungkas Alzier.

Alzier berharap, semoga tahun depan, pada peringatan ulang tahun Kabupaten Pesawaran yang ke-17, sudah dapat dirasakan bersama perubahan-perubahan dan pembangunan-pembangunan yang dimaksud. (HBM)